1 / 14

Senyawa Turunan Alkana (alkohol)

Senyawa Turunan Alkana (alkohol). Gugus Fungsi Alkohol. Senyawa turunan alkana yang satu atomn H-nya diganti dengan gugus hidroksil disebut alkohol/alkanol. Akohol dirumuskan dengan R-OH. Berdasarkan letak gugus fungsinya, alkohol dibedakan menjadi sebagau berikut :. 1. Alkohol Primer.

meli
Télécharger la présentation

Senyawa Turunan Alkana (alkohol)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Senyawa Turunan Alkana (alkohol)

  2. Gugus Fungsi Alkohol Senyawa turunan alkana yang satu atomn H-nya diganti dengan gugus hidroksil disebut alkohol/alkanol. Akohol dirumuskan dengan R-OH. Berdasarkan letak gugus fungsinya, alkohol dibedakan menjadi sebagau berikut : 1. Alkohol Primer. Gugus OH terikatpada atom C primer. CH3 CH3 CH-C-CH2-OH 2,2,3-trimetil 1-butanol CH3 CH3

  3. 2. AlkoholSekunder. Gugus OH terikatpada atom C sekunder. CH3 CH3 CH-C-CH2- CH3 3,3-dimetil 2-pentanol CH3 OH 3. AlkoholTersier. Gugus OH terikatpada atom C Tersier. CH3 CH3 CH-CCH2- CH3 2,3-dimetil 3-pentanol CH3 OH Amati nomorletakcabangdanletakgugus OH nya, dancaricirikhasdariketigajenisalkohol.

  4. TATA NAMA • Tata nama Alkohol/Alkanol • Nama IUPAC Nama IUPAC alkohol diambil dari alkana induknya. Akhiran –na pada alkana diganti akhiran –ol. • Nama Trival Nama Trival alkohol dimulai dengan menyebutkan nama alkalinya, diikuti dengan kata alkohol.

  5. KEISOMERAN • Keisomeran yaitu suatu senyawa dg rumus molekul sama, tetapi rumus struktur atau konfigurasinya berbeda. Keisomeran struktur dapat dibedakan menjadi keisomeran kerangka, keisomeran posisi, dan keisomeran fungsi. Sementara itu, keisomeran ruang dibedakan menjadi keisomeran geometris dan keisomeran optis.

  6. SIFAT-SIFAT Alkohol mempunyai sifat fisika dan sifat kimia. Sifat fisika meliputi titik didih, kelarutan dalam air dan rapatan. Adapun sifat kimianya adalah kemampuan alkohol bereaksi dengan zat lainnya. • Titik didih alkohol dapat membentuk ikatan senyawa hidrogen antara molekul-molekulnya. Tabel berikut membandingkan titik didih alkohol dan haloalkana yang sama kerangka karbonnya :

  7. 2. Kelarutan dalam Air Alkohol berbobot molekul rendah larut dalam air, sedangkan alkil halida padanannya tidak larut. Kelarutan dalam air ini langsung disebabkan oleh ikatan hidrogen antara alkohol dan air. 3. Oksidasi Alkohol Alkohol dapat mengalami oksidasi. Hasil dari oksidasi alkohol diperlukan dalam pembuatan makanan, bahan obat-obatan. Berikut adalah reaksi oksidasi alkohol :

  8. ReaksiOksidasialkohol O Oks. Oks. R-C –OH Alkohol PrimerAlkanal O O Oks Oks R-CH2 – OH R-C-H R-C –OH Oks Oks AlkoholSekunderAlkanon OH O Oks Oks R-CH– CH3R-C-CH3 Alkoholtersier Oks CH3 Oks OH CH3 C CH3

  9. PEMBUATAN • Hidrasi alkena dengan katalis asam menghasilkan etanol. CH2 = CH2(g)+H2O(g) asam CH3CH2OH • Metanol dibuat dari gas alam, metana dengan H2O dan gas H2O. CH4(g)+ H2O(g) CO(g)+3H2(g) CO(g)+ 2H2(g) CH3OH(g)

  10. Fermentasi karbohidrat dengan bantuan ragi menghasilkan etanol. C6H12O6(aq) ragi 2C2H5OH(aq)+3CO2(g) • Melalui pereaksi Grignard

  11. KEGUNAAN • Metanol CH3OH Metanol disebut juga sebagai alkohol kayu karena awalnya diisolasi dari kayu. Metanol diproduksi secara besar-besaran karena banyak digunakan sebagai pelarut dan bahan bakar. Namun, metanol merupakan senyawa toksik balik jika terminimum maupun terhirup. • Etanol C2H5OH Etanol umumnya digunakan untuk keperluan makanan, dan gasahol yang merupakan campuran bensin dan etanol diproduksi dari reaksi fermentasi berbantuan ragi yang berisi bakteri asam laktat dari makanan berkarbohidrat tinggi. Selain sebagai minuman, etanol dikenal sebagai antiseptik dan pelarut.

  12. Etilen glikol Etilen glikol digunakan sebagai zat antibeku pada radiator mobil, bahan baku serat sintesis seperti dakron, dan bahan pelunak/pelembut. • Senyawa Poli-Alkohol (Poliol) Poliol merupakan senyawa turunan alkohol yang gugus OH-nya lebih dari dua. Senyawa Poliol banyak digunakan di industri makanan dan obat-obatan. Salah satu poliol yang paling umum adalah gliserol. Gliserol, digunakan sebagai pelembap dan pelembut pada losion dan berbagai kosmetik, pelembut pada tembakau dan obat-obatan, serta sebagai bahan pembuat nitro gliserin yang digunakan sebagai bahan peledak.

More Related