1 / 18

Fonologi Bahasa Jepang

Fonologi Bahasa Jepang. Fonetik, fonemik, dan alofon Mora, haku, dan silabus. Matakuliah : N0672/Fonologi dan Morfologi Jepang Tahun : 2005/2006. Fonologi bahasa Jepang: fakta. Bahasa Jepang tidak mengenal abjad seperti bahasa lainnya yang menggunakan abjad latin

oona
Télécharger la présentation

Fonologi Bahasa Jepang

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Fonologi Bahasa Jepang • Fonetik, fonemik, dan alofon • Mora, haku, dan silabus Matakuliah : N0672/Fonologi dan Morfologi Jepang Tahun : 2005/2006

  2. Fonologi bahasa Jepang: fakta • Bahasa Jepang tidak mengenal abjad seperti bahasa lainnya yang menggunakan abjad latin • Bahasa Jepang menandakan bunyi suara dengan sukukata (silabus) • Bunyi ujaran bahasa Jepang hampir selalu mengikuti abjadnya • Ada empat unsur pembentuk kata-kata bahasa Jepang: 1) bahasa sendiri, Yamato; 2) kan-go; 3) gairai-go; dan gion-go/gitai-go

  3. Fonologi dan bahasa Jepang • Harus disadari bahwa bahasa Jepang, seperti bahasa asing lainnya, terbentuk dari berbagai bahasa. Serapan, naturalisasi, dan sebagainya. • Berdasarkan lema-lema (entry) dalam kamus, ada empat buah asal kosakata bahasa Jepang yang berpengaruh terhadap fonologi • Oleh karena itu disebut sebagai Pholological lexicon

  4. Native, Yamato 大和 • ことば 言葉 bahasa, kata • おと 音 suara • はなし 話 pembicaraan • くるま 車 mobil • くらい 暗い gelap • うつくしい 美しい indah • うま 馬 kuda

  5. Sino-Japanese 漢和 • 言語学 げんごがく linguistik • 音韻論 おんいんろん fonologi • 電話 でんわ telepon • 自動車 じどうしゃ mobil • 学生 がくせい pelajar • 飲食 いんしょく makan dan minum • 万年筆 まんねんひつ pena

  6. Foreign Stratum 外来語 • ランゲージ・ラボラトリー lab bahasa • サントラ soundtrack • テレホンカード kartu telepon • パトカー mobil patroli • デバイス device, peralatan

  7. Onomatopoetic 擬音語擬態語 • ぺらぺら lancar • こりこり garing, gemeripik • すいすい ringan, diam • もたもた lamban • ぺこぺこ lapar, keroncongan • くるくる berguling (kecil) • ぐるぐる berguling (besar) • ぴょんぴょん melompat-lompat

  8. Fonetik bahasa Jepang • Perhatikan terjadinya bunyi bahasa Jepang dari segi fisiologis. • Cobalah untuk mengeluarkan bunyi bahasa Jepang • Bandingkanlah dengan bunyi yang diperdengarkan dosen melalui tape/CD.

  9. Vokal bahasa Jepang • Sukukata membuat pengucapan vokal menjadi dasar yang penting! • Fonem /a/ = vokal rendah-depan-takbundar • Fonem /i/ = vokal tinggi-depan-takbundar • Fonem /u/ = vokal tinggi-belakang • Fonem /e/ = vokal sedang-depan-takbundar • Fonem /o/ = vokal sedang-belakang-bundar • Data-data fonetik menunjukkan fonem /u/ bahasa Jepang umumnya vokal takbundar • Namun demikian, ada juga fonem /u/ bervokal bundar.

  10. Contoh vokal • うし (lembu)  [uſI] • かく (menulis)  [k’ak’u] • ハーブ (rempah)  [ha:bu] • です  [desu] • こうくうびん (pos udara)  [ko:ku:biŋ] • くうこう (bandara)  [ku:ko:]

  11. Jenis-jenis vokal • Vokal pendek dan vokal panjang • かど (sudut) カード (kartu) • おじさん (paman) おじいさん (kakek) • Diftong dan rentetan vokal • たい、はい、こい、おおきい、ちいさい • あう、おう、あおい、かえる、かう、かお • いえ、いう、みえる、ちえ、うえ、すう、くう

  12. Konsonan bahasa Jepang • Ada 18 konsonan • Letup 6: /p/, /t/, /k/, /b/, /d/, /g/ • Frikatif 3: /s/, /z/, /h/ • Afrikat 1: /c/ • Likwida 1: /r/ • Nasal 3: /m/, /n/, /ŋ/ • Semi vokal 2: /w/, /y/

  13. Pasangan minimal • 河口 [kako:] muara 格好 [kakko:] penampilan • 派生 [hase:] derivasi 発生 [hasse:] terjadi • 甘く [amaku] dengan mudah 暗幕 [ammaku] tirai gelap • 粉 [kona] tepung こんな [konna] seperti ini • 兄 [ani] abang 暗に [anni] diam-diam

  14. Alofon • Alofon yang banyak disinggung dalam fonologi Jepang adalah yang berasal dari fonem /g/, /c/, dan /h/ • Alofon /g/ biasanya terpengaruh dari dialek Tokyo dan Osaka • Selain itu, juga dipengaruhi aspirasi (gesekan udara yang terjadi di pangkal tenggorokan). Biasanya terjadi pada konsonan letup.

  15. 音節 • 音節mempengaruhi mora dan haku di dalam bahasa Jepang • 音節 tidak dapat diterjemahkan dalam syllable atau sukukata karena konsepnya berbeda. • Suku = ikatan yang terjadi lebih dari satu jenis. • Dalam 音節 vokal /a/, /i/, /u/, /e/, /o/ dan fonem /n/ juga terhitung di dalamnya • Oleh karena itu, 音節 dapat disebut juga haku拍.

  16. Mora 音節 • Haku + aksen = mora • Satuan ucapan terkecil yang mengandung satu inti nada tinggi atau nada rendah dari aksen nada. • Dengan kata lain, hubungan antara sukukata dalam kata bahasa Jepang dan aksennya hingga membentuk makna tertentu • Contoh: 雨 あめ hujan 飴 あめ permen • ううん、うふ dll.

  17. Haku 拍 • Secara harafiah berarti tepukan • Satuan ucapan terkecil berupa satuan irama yang berfungsi mengatur pengucapan kata-kata bahasa Jepang berdasarkan irama tepukan tangan yang teratur dengan tempo pengucapan tertentu yang bersifat konstan.

  18. Haku: latihan • 漢書 かんじょ • 勘定 かんじょう • 取る とる • 通る とおる • 吉舎店 きさてん • 喫茶店 きっさてん • 天助 てんじょ • 天井 てんじょう • 女性 じょせい • 情勢 じょうせい • 病院 びょういん • 美容院 びよういん • 算法 さんぽう • 散歩 さんぽ • 景色 けしき • 形式 けいしき

More Related