1 / 18

Matematika Diskrit ( Solusi pertemuan 6)

Matematika Diskrit ( Solusi pertemuan 6). Razief Perucha F.A Jurusan Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Syiah Kuala 2012. Mohon di informasikan jika terdapat kesalahan penulisan ke razief@informatika.unsyiah.ac.id. Himpunan ( set ).

presley
Télécharger la présentation

Matematika Diskrit ( Solusi pertemuan 6)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MatematikaDiskrit(Solusipertemuan 6) Razief Perucha F.A JurusanInformatika FakultasMatematikadanIlmuPengetahuanAlam UniversitasSyiah Kuala 2012 Mohondiinformasikanjikaterdapatkesalahanpenulisankerazief@informatika.unsyiah.ac.id

  2. Himpunan (set) • adalahkumpulanobjek-objek yang berbeda. • Objekdidalam himpunan disebutelemen, unsur, atauanggota.

  3. Cara penyajian himpunan (1) 1. Enumerasi Contoh 1. - Himpunan empatbilanganaslipertama: A = {1, 2, 3, 4}. - Himpunan lima bilangangenappositifpertama: B = {4, 6, 8, 10}. - C = {kucing, a, Amir, 10, paku} - R = { a, b, {a, b, c}, {a, c} } - C = {a, {a}, {{a}} } • K = { {} } - Himpunan 100 buahbilanganaslipertama: {1, 2, ..., 100 } - Himpunan bilanganbulatditulissebagai {…, -2, -1, 0, 1, 2, …}. Keanggotaan • xA : xmerupakananggota himpunan A; • xA : xbukanmerupakananggota himpunan A.

  4. Contoh 2. Misalkan: A = {1, 2, 3, 4}, R = { a, b, {a, b, c}, {a, c} } K = {{}} Maka: 3 A 5  B {a, b, c} R {} K {} R

  5. Contoh 3 BilaP1 = {a, b}, P2 = { {a, b} }, P3 = {{{a, b}}}, Maka: aP1 aP2 P1P2 P1P3 P2P3

  6. Cara PenyajianHimpunan(2) 2. Simbol-simbol Baku P = himpunan bilanganbulatpositif = { 1, 2, 3, ... } N = himpunan bilanganalami (natural) = { 1, 2, ... } Z = himpunan bilanganbulat = { ..., -2, -1, 0, 1, 2, ... } Q = himpunan bilanganrasional R = himpunan bilanganriil C = himpunan bilangankompleks Himpunan yang universal: semesta, disimbolkandengan U. Contoh: Misalkan U = {1, 2, 3, 4, 5} danAadalah himpunan bagiandari U, denganA = {1, 3, 5}.

  7. Cara penyajian Himpunan (3) 3.Notasi Pembentuk Himpunan Notasi: { xsyarat yang harusdipenuhiolehx } Contoh 4. (i) Aadalah himpunan bilanganbulatpositif yang kecildari 5 A = { x | x adalahbilanganbulatpositiflebihkecildari 5} atau A = { x | x  P, x < 5 } yang ekivalendengan A = {1, 2, 3, 4} (ii) M = { x | xadalahmahasiswa yang mengambilkuliah IF2151}

  8. Cara penyajianHimpunan(4) 4. Diagram Venn Contoh 5. Misalkan: U = {1, 2, …, 7, 8}, A = {1, 2, 3, 5} dan B = {2, 5, 6, 8}. Diagram Venn:

  9. Kardinalitas JumlahelemendidalamAdisebutkardinaldari himpunan A. Notasi: n(A) atauA Contoh 6. (i) B = { x | xmerupakanbilangan prima yang lebihkecildari 20 }, atauB = {2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, 19} makaB = 8 • T = {kucing, a, Amir, 10, paku}, makaT = 5 (iii) A = {a, {a}, {{a}} }, makaA = 3

  10. Himpunan Kosong Himpunan dengankardinal = 0 disebut himpunan kosong (null set). Notasi : atau {} Contoh 7. (i) E = { x | x < x }, makan(E) = 0 (ii) P = { orang Indonesia yang pernahkebulan }, makan(P) = 0 (iii) A = {x | xadalahakarpersamaankuadratx2 + 1 = 0 }, n(A) = 0 himpunan {{ }} dapatjugaditulissebagai {} himpunan {{ }, {{ }}} dapatjugaditulissebagai {, {}} {} bukan himpunan kosongkarenaiamemuatsatuelemenyaitu himpunan kosong.

  11. Himpunan Bagian (Subset) - 1 • Himpunan Adikatakan himpunan bagiandari himpunan BjikadanhanyajikasetiapelemenAmerupakanelemendariB. • Dalamhalini, BdikatakansupersetdariA. • Notasi: AB

  12. Himpunan Bagian (Subset) - 2 Diagram Venn: Contoh 8. (i) { 1, 2, 3}  {1, 2, 3, 4, 5} (ii) {1, 2, 3}  {1, 2, 3} (iii) N Z R C (iv) JikaA = { (x, y) | x + y < 4, x 0, y 0 } dan B = { (x, y) | 2x + y < 4, x 0 dany  0 }, makaB  A

  13. TEOREMA 1. Untuksembarang himpunan Aberlakuhal-halsebagaiberikut: (a) Aadalah himpunan bagiandariAitusendiri (yaitu, A A). (b) Himpunan kosongmerupakan himpunan bagiandariA (   A). (c) JikaABdanBC, makaAC

  14.   AdanA A, makadanAdisebut himpunan bagiantaksebenarnya (improper subset) dari himpunan A. Contoh: A = {1, 2, 3}, maka {1, 2, 3} danadalahimproper subsetdariA. ABberbedadenganAB • AB : Aadalah himpunan bagiandariBtetapiAB. Aadalah himpunan bagiansebenarnya (proper subset) dariB. Contoh: {1} dan {2, 3} adalahproper subsetdari {1, 2, 3} • AB : digunakanuntukmenyatakanbahwaAadalah himpunan bagian (subset) dariB yang memungkinkanA = B.

  15. Himpunan yang Sama A = BjikadanhanyajikasetiapelemenAmerupakanelemenBdansebaliknyasetiapelemenBmerupakanelemenA. A = BjikaAadalah himpunan bagiandariBdanBadalah himpunan bagiandariA. Jikatidakdemikian, makaAB. Notasi : A = BABdanBA Contoh 9. (i) JikaA = { 0, 1 } danB = { x | x (x – 1) = 0 }, makaA = B (ii) JikaA = { 3, 5, 8, 5 } danB = {5, 3, 8 }, makaA = B (iii) JikaA = { 3, 5, 8, 5 } danB = {3, 8}, makaAB Untuktigabuah himpunan, A, B, danCberlakuaksiomaberikut: (a) A = A, B = B, danC = C (b) jikaA = B, makaB = A (c) jikaA = BdanB = C, makaA = C

  16. Himpunan yang Ekivalen Himpunan Adikatakanekivalendengan himpunan Bjikadanhanyajikakardinaldarikedua himpunan tersebutsama. Notasi : A ~ BA = B Contoh 10. MisalkanA = { 1, 3, 5, 7 } danB = { a, b, c, d }, makaA ~ BsebabA = B = 4

  17. Himpunan SalingLepas Dua himpunan A dan B dikatakansalinglepas (disjoint) jikakeduanyatidakmemilikielemen yang sama. Notasi : A // B Diagram Venn: Contoh 11. JikaA = { x | x P, x < 8 } danB = { 10, 20, 30, ... }, makaA // B.

  18. Himpunan Kuasa Himpunan kuasa (power set) dari himpunan Aadalahsuatu himpunan yang elemennyamerupakansemua himpunan bagiandariA, termasuk himpunan kosongdan himpunan Asendiri. Notasi : P(A) atau 2A JikaA = m, makaP(A) = 2m. Contoh 12. JikaA = { 1, 2 }, makaP(A) = { , { 1 }, { 2 }, { 1, 2 }} Contoh 13. Himpunan kuasadari himpunan kosongadalahP() = {}, dan himpunan kuasadari himpunan {} adalahP({}) = {, {}}.

More Related