1 / 19

KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN HAJI TAHUN 143 4 H/201 3 M

KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN HAJI TAHUN 143 4 H/201 3 M. OLEH : H. IDING MUJTAHIDIN. Rencana perjalanan haji 1434H/2013m. Berdasarkan kalender ummul quro Arab Saudi, Rencana Perjalanan haji Indonesia diatur sebagai berikut; 1. Pemberangkatan Kloter pertama tanggal 10 September 2013

riona
Télécharger la présentation

KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN HAJI TAHUN 143 4 H/201 3 M

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN HAJI TAHUN 1434H/2013M OLEH : H. IDING MUJTAHIDIN

  2. Rencana perjalanan haji 1434H/2013m • Berdasarkan kalender ummulquro Arab Saudi, Rencana Perjalanan haji Indonesia diatur sebagai berikut; • 1. Pemberangkatan Kloter pertama tanggal 10 September 2013 • 2. Pemberangkatan Kloter terakhir tanggal 9 Oktober 2013 • 3. Wukuf14 Oktober 2013 • 4. Pemulangan Kloter pertama tanggal 20 Oktober 2013 • 5. Pemulangan Kloter terakhir tanggal 19 Nopember 2013 • Masa operasional penerbangan haji 30 hari (baik fase I pemberangkatan maupun fase II pemulangan )

  3. QUOTA Kuotadasarhaji Indonesia tahun 1434H/2013M masihsamadengantahunlalu. sebanyak211.000jemaahterdiridari 194.000 hajiregulerdan 17.00 hajikhusus Kuota Provinsi Banten Tahun 1434 H / 2013 M masih sama dengan tahun yang lalu yaitu sebesar 8.541 orang

  4. JUMLAH JEMAAH YANG BERHAK MELUNASI BPIH TH. 1434 H PER KAB./KOTA Kabupaten Serang = 906 Kabupaten Pandeglang = 621 Kabupaten Lebak = 519 Kabupaten Tangerang = 1.691 Kota Tangerang = 1.988 Kota Cilegon = 641 Kota Serang = 644 Kota Tangsel = 1.474 TPHD/TKHD = 57 TOTAL = 8.541 JEMAAH HAJI BANTEN YANG TELAH MELUNASI SAMPAI DENGAN TANGGAL 4 JUNI 2013 SEBANYAK 7.186 ORANG

  5. PELUNASAN BPIH TAHUN 1434 H / 2013 M PELUNASAN BPIH TAHUN INI TIDAK SEPERTI TAHUN-TAHUN SEBELUMNYA UNTUK TAHUN 2013 PELUNASAN BPIH DIBUKA HANYA 15 HARI KERJA YAITU MULAI TANGGAL 22 MEI SD 12 JUNI 2013 APABILA MASIH TERDAPAT SISA KUOTA SETELAH TANGGAL 12 JUNI, MAKA AKAN DIPERUNTUKAN BAGI : JEMAAH LANJUT USIA MINIMAL 83 TAHUN KE ATAS; PENGGABUNGAN SUAMI ISTRI YANG TERPISAH TAHUN KEBERANGKATANNYA PENGGABUNGAN ANAK DENGAN ORANG TUA YANG TERPISAH TAHUN KEBERANGKATANNYA • CATATAN : • BAGI LANSIA TERSEBUT PADA ANGKA 1 BERHAK DIBERIKAN PENDAMPING DENGAN SYARAT : • PENDAMPINGNYA MASIH KELUARGA YANG DIBUKTIKAN DENGAN KK • SURAT KETERANGAN DARI DOKTER BAHWA LANSIA TERSEBUT UDZUR DAN MEMERLUKAN PENDAMPING • SURAT PERNYATAAN DARI PENDAMPING BAHWA AKAN SATU KLOTER DENGAN JEMAAH LANSIA YANG DIDAMPINGINYA.

  6. KOMPONEN BPIH • Tiketpenerbangan • Pemondokan (Makkah dan Madinah) • Living cost Direct Cost Biaya yang langsung dibayar oleh jemaah haji Terdiridari • Antara lain: • Selisih sewa pemondokan di Mekah dan Madinah • Biaya pembuatan paspor jemaah. • Asuransijemaah • Bimbingan manasik di Kankemenag Kab/Kota 3 kali dan 7 kali di KUA. • Buku Paket Manasik Haji. • Pelayanan di Asrama Haji Embarkasi • Makan di Madinah 19 kali • Makan selama di Armina. • General Service jemaah (MaslahahAmmah), • Duakali makan di Bandara ketika datang dan pulang, • dlsb Indirect Cost Biaya yang tidak dibayar oleh jemaah tetapi dibebankankepada hasil optimalisasi setoran awal BPIH

  7. PERBANDINGAN BPIH TAHUN 2011, 2012 DAN 2013

  8. tRANSPORTASI • Dalam menetapkan kebijakan transportasiudarajemaahhaji, Kementerian Agama telahmenyusun spesifikasi angkutan jemaahhajibersamadenganKementerian Perhubungan. • UNTUK TAHUN 1434 H/2013 M KEMENTERIAN AGAMA TELAH MENETAPKAN DUA MASKAPAI PENGANGKUT JEMAAH HAJI DARI TANAH AIR KE ARAB SAUDI DAN SEBALIKNYA, YAITU PT. GARUDA INDONESIA AIRLINES DAN PT. SAUDIA ARABIAN AIRLINES

  9. Transportasi di arabsaudi

  10. PEMONDOKAN PEMONDOKAN MAKKAH TETAP DIUTAMAKAN DI BAWAH 2.500 DAN SELEKTIF 2013 2012

  11. CONTOH PEMONDOKAN MADINAH Anwar  Al Madinah  Movenpick

  12. HOTEL DI MADINAH AKAN DILENGKAPI DENGAN RUANG KESEHATAN DAN SEKTOR RESMI

  13. KATERING Selama berada di Arab Saudi, jemaah haji mendapat pelayanan katering: • Di pemondokan Madinah sebanyak 19 kali, • Makan selama di ARMINA dengan menggunakan BOX dan PRASMANAN • Dua kali makan di Bandara Arab Saudi pada saat kedatangan dan kepulangan

  14. PETUGAS HAJI • Rekrutmen dilakukan untuk memenuhi kebutuhan petugas haji sebanyak 38 orang (tphi dan tpihi) 57 orang Petugas Kesahatan Haji Indonesia (PKHI) dan petugas non kloter 6 orang. • Pola rekrutmen dilaksanakan secara ketat. Materi rekrutmen terdiri dari pengetahuan umum, pengetahuan agama, kemampuan bahasa Inggris dan Arab, serta wawancara. • Pelaksanaanyadiawasi oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Agama agar diperoleh petugas yang memiliki kompetensi dan dedikasi yang tinggi.

  15. BIMBINGAN JEMAAH • Bimbingan manasikhaji dilakukan di tingkat Kecamatan/KUA sebanyak 7 kali pertemuan dan di tingkat Kabupaten/Kota sebanyak 3 kali. • Metode bimbingan melalui kegiatan tatap muka, dialog, praktik manasik, dan pemutaran audio/visual manasik. • Alokasi waktu bimbingan manasik haji untuk 1 (satu) kali pertemuan adalah 4 jam pelajaran (4x60 menit) perhari. • Kepada seluruh, jemaah haji dibekali buku paket bimbingan manasik haji yang berisi panduan perjalanan haji, doa, zikir, dan tanya jawab ibadah haji. • Bimbinganmanasikmelalui media elektronikdirencanakandilakukanmelalui TVRI, TV9 Jatim, Trans TV dan MNC.

  16. KEAMANAN & PERLINDUNGAN • Untukmenjamin rasa amandanperlindunganbagijemaahhaji, pemerintah akanmenempatkan petugas Polri yang memiliki latar belakang Reskrim dibantu unsurTNI. • KementerianAgama telahmerekrut petugas keamanan sebanyak 32 orang dari unsur TNI dan 25 orang dari Polri yang memiliki latar belakang kemampuan di bidang Reskrim untuk memudahkan koordinasi dengan pihak Arab Saudi. Jumlah Petugas dari unsur TNI/Polri tersebut terdapat 5 orang petugas wanita dari unsur TNI dan 5 orang dari Polwan • Setiapjemaah haji diberikanperlindunganasuransijiwa.

  17. Terima Kasih

More Related