1 / 20

PENGUKURAN BESARAN ELEKTRIK

PENGUKURAN BESARAN ELEKTRIK. Klasifikasi Alat Ukur. Menurut prinsip kerja dan konstruksi dari pada alat ukur listrik dapat diklasifikasikan sebagaiberikut : - alat ukur kumparan putar magnet permanen (PMMC) - alat ukur besi putar - alat ukur elektro dinamis - alat ukur elektro statis

tybalt
Télécharger la présentation

PENGUKURAN BESARAN ELEKTRIK

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENGUKURAN BESARANELEKTRIK

  2. KlasifikasiAlatUkur Menurutprinsipkerjadankonstruksidaripadaalatukurlistrikdapatdiklasifikasikansebagaiberikut : • - alat ukur kumparan putar magnet permanen (PMMC) • - alatukurbesiputar • - alatukurelektrodinamis • - alatukurelektrostatis • - alatukurinduksi • - alat ukur berdasarkan efek panas

  3. Alat ukur kumparan putar magnet permanen (PMMC) Alatukurinikonstruksinyaterdiridarisebuahkumparan (coil) yang dapatbergerakatau berputarbebas yang ditempatkandalammedan magnet permanen. Jarumpenunjuk diletakkanpadakumparanputarnya.

  4. Cara kerja : Bila kumparan dialiri arus searah maka kedua sisi kumparan yang beradadalammedan magnet akantimbulgaya Lorentz yang arahnyasesuaidengankaidahtangankiri Fleming keduagayainiakanmemberikanmomen (kopel) sehinggakumparanakanberputar pada sumbunya dan berhentipadakedudukankumparansejajardenganbidangnetralmagnetik.

  5. Pada sumbu tdp oegas untuk menahan perputaran • Pada pegas muncul gaya reaksi yg berbanding lurus dgn sudut rotasi (θ) yang dinamakan momen pengontrol (Tc) yg berlawanan dng Momen penggerak (TD) Tc = τθ • Pada keadaan setimbang TD = TC, shg τθ = Bnab I θ = (Bnab/τ) I dimana (Bnab/τ) =konstanta alat ukur

  6. Suatu alat ukur jenis PMMC mempunyai kumparan dengan jumlah lilitan 120 lilitan. Bila panjang kumparan 5 cm dan lebarnya 2 cm dengan fluksi 0,9 Wb/m2. Berapa momen putar jika terdapat arus yang mengalir pada kumparan sebesar 20 mA. • Berapa sudut rotasi jarum penunjuk yang dihasilkan jika nilai konstanta pegas sebesar 1,08x10-4 N/m

  7. Permasalahan suhu pada ampermeter • Belum pengaruh perubahan suhu I = m I’ dimana m = (R1 + R2)/R2 Bila R1= 5 KOhm R2 = 5,005 Ohm Arus maksimum 100 μA Berapa batas ukur maksimum Arus yg dapat diukur?

  8. Perubahan suhu ruangan dapat mempengaruhi alat ukur • Contoh nilai tahanan tembaga berubah kira-kira 0,4% perderajat Celcius. • Contoh jika pada suhu 20oC tahanan pada kumparan yg terbuat dari tembaga sebesar R1=5 Kohm. Nilai tahanan tersebut diukur pada suhu ruangan sebesar 30oC maka nilainya berubah menjadi R1= 5,2 Kohm • Jadi pada soal sebelumnya, jika ingin mengukur 100 mA maka kemungkinan alat ukur akan menunjuk 104 mA (berubah 4%)

  9. Pengukuran Arusdengan PMMC

More Related