E N D
PENDAHULUAN • Keluargamerupakanwadahpendidikan yang sangatbesarpengaruhnyadalamperkembangankemandiriananak, olehkarenaitupendidikananaktidakdapatdipisahkandarikeluarganyakarenakeluargamerupakantempatpertama kali anakbelajarmenyatakandirisebagaimahkluksosialdalamberinteraksidengankelompoknya. Orangtuayaitu ayah danibumerupakanorang yang bertanggungjawabpadaseluruhkeluarga, terutamadalammemberikanpolaasuh yang baikbagianaknya.
MACAM-MACAM POLA ASUH • Berikutadalah 4 macampolaasuhorangtuamenurutBaumrind (1971): • a. PolaasuhDemokratis, • b. PolaasuhOtoriter, • c. PolaasuhPermisif, • d. PolaasuhPenelantar.
POLA ASUH • Pengaruhkeluarga (orangtua) dalampembentukanperkembanganperilakudankepribadiananaksangatbesarperanannya. Salahsatufaktordalamkeluarga yang mempunyaiperananpentingdalampembentukankepribadiananakadalahpolaasuhorangtuaterhadapanaknya (Brown, 1961).
POLA ASUH DEMOKRATIS • Polaasuhdemokratisadalahadanyasikapterbukaantaraorangtuadengananaknya. Orangtuamembuataturan-aturan yang disetujuibersamamelaluimusyawarah. Tidakmemaksakankehendakorangtua. Anakdiberikebebasandankesempatanuntukmengemukakanpendapat, perasaandankeinginannyasertabelajaruntukdapatmenanggapipendapatorang lain.
KARAKTERISTIK POLA ASUH DEMOKRATIS Hurlock (1994) ciripolaasuhdemokratis ditandaidengan : • Anak-anakdiberikesempatanuntukmandiridanmengembangkankontrol internal • Anakdiakuikeberadaanyaolehorangtua • Anakdlibatkandalampengambilankeputusan.
REMAJA • Remajaatauadolescenceberasaldaribahasalatinadolescere yang berartitumbuh / tumbuhmenjadidewasa. Istilahinicukupmencakupkematangan mental, emosional, sosialdanfisik.Masaremajamerupakanmasa yang penuhkonflik, karenamasainiadalahperiodeperubahandimanaterjadiperubahantubuh, polaperilakudanperan yang diharapkanolehkelompoksosial, sertamerupakanmasapencarianidentitasuntukmengangkatdirisendirisebagaiindividu (Hurlock, 1999).
KEMANDIRIAN • Kemandirian, menurut Sutari Imam Barnadib (1986), adalahperilaku mampu berinisiatif, mampu mengatasi hambatan/masalah, mempunyai rasa percaya diri dan dapat melakukan sesuatu sendiri tanpa bantuan orang lain.
HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DEMOKRATIS DAN KEMANDIRIAN REMAJA • Sejumlahpenelitianmemperlihatkanhasilbahwaremaja yang mendapatkanpolaasuhdemokratisdariorangtuanyaakanterbentukkepribadian yang mandiridanberdasarkanbeberapapendapatparatokohdapatdilihatbahwapolaasuhdemokratisdapatmenyebabkandampakpositif yang sangatberpengaruhbagiperkembanganpsikologisanak, khususnyakemandirian, makadapatdiartikanbahwapolaasuhdemokratismemilikihubungandengankemandirianremaja.
IDENTIFIKASI VARIABEL PENELITIAN • IdentifikasiVariabel-VariabelPenelitian • Dalampenelitianiniterdapatduavariabel yang akandiuji, yaitu: • VariabelPrediktor (X) : Polaasuhdemokratis • VariabelKriterium (Y) : Kemandirianremaja
DEFINISI OPERASIONAL VARIABEL PENELITIAN • Sejauhmanaorangtuamenerapkanpolaasuhdemokratiskepadaanaknya • Pengukurankemandirianberdasarkantipekemandirianberdasarkantipekemandirian Steinberg
PARTISIPAN PENELITIAN DAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA • Partisipandalampenelitianiniialahremajadalamhaliniadalah yang berumur 16-18, priaatauperempuan, danusiasedangkanuntukteknik sampling yang digunakandalampenelitianiniadalahpurposive sampling. • Pengumpulan data dalampenelitianinidiperolehmelaluikuesioner. Di dalamkuesionerterdapatsuatudaftarisianidentitassubjekmeliputinama; usiadarisubjekpenelitian, danjeniskelamin.
SKALA POLA ASUH DEMOKRATIS • Berdasarkanciri-ciripolaasuhdemokratismenurut Stewart danKoch yaitu; memandangsamakewajibandanhakantaraorangtuadananak, tanggungjawabbagianak-anaknya, danmerekaselalumemberikanalasannyakepadaanak,mendoronganaksalingmembantudanbertindak.
SKALA KEMANDIRIAN • Berdasarkandefinisioperasionalkemandirian, Steinberg membagikemandiriandalamtigatipe, yaitu; kemandirianemosional (emotional autonomy), kemandirian behavioral (behavioral autonomy), dankemandiriannilai (values autonomy).
SISTEM PENELITIAN • Sistempengisianpadakuesionerciri-ciripolaasuhdemokratisdankuesionerkemandirianberbentukskalalikertdimana item-item ataupernyataandibagimenjadi item-item yang favorable danunfavorable. • PolaAsuhDemokratis: 18 Favorable dan 17 item Unfavorable • Kemandirian: 21 item Favorable dan 19 item Unfavorable
SISTEM PENILAIAN Cara pemberiannilai yang digunakanuntukpernyataan-pernyataan yang bersifatfavorable, adalah: • JawabanSangatSesuai (SS) diberinilai 4 • JawabanSesuai (S) diberinilai 3 • JawabanTidakSesuai (TS)diberinilai 2 • JawabanSangatTidakSesuai (STS) diberinilai1 Sedangkanuntukbutirunfavorable, carapemberiannilainyaadalah: • JawabanSangatSesuai (SS) diberinilai 1 • JawabanSesuai (S) diberinilai 2 • JawabanTidakSesuai (TS) diberinilai 3 • JawabanSangatTidakSesuai (STS) diberinilai 4
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS PolaAsuhDemokratis KemandirianRemaja Validitas : 0,319 – 0,854 (Syarat: 0,3) Reliabilitas : 0,941 (Syarat: 0,7) Jumlah item : 40 item Item yang gugur : 11 item Item yang valid : 29 item • Validitas : 0,335 – 0,684 (Syarat: 0,3) • Reliabilitas : 0,870 (Syarat: 0,7) • Jumlah item : 35 item • Item yang gugur : 8 item • Item yang valid : 27 item
PENGUJIAN PENELITIAN UjiNormalitas • PolaAsuhDemokratisSignifikansi: 0,009 • KemandirianSignifikansi 0,200 (Normal) UjiLinearitas • PolaAsuhDemokratisdanKemandirian p = 0,01 (p<0,05), DilihatdaritabelAnova UjiHipotesis • PolaAsuhDemokratisdanKemandirian p = 0,403 (p<0,01), Di ujimenggunakanKorelasiProduct Momentdari Karl Pearson
KESIMPULAN • Berdasarkanhasilpenelitiandidapatkankoefsiensisebesar 0,403 dengantarafsignifikansisebesar 0,001 (p < 00,1). Berartiterdapathubunganpositif yang signifikanantarapolaasuhdemokratisdengankemandirianremaja. Dimanasemakintinggipolaasuhdemokratismakasemakintinggi pula kemandirian