1 / 53

PERILAKU ORGANISASI

PERILAKU ORGANISASI. >> KEPRIBADIAN & EMOSI >> PERSEPSI & PENGAMBILAN KEPUTUSAN INDIVIDUAL. PERTEMUAN 2. Kombinasi cara-cara yang dipergunakan oleh seseorang dalam berinteraksi dengan orang lain, yang dipengaruhi oleh sifat turunan (genetis) dan lingkungan. KEPRIBADIAN.

barton
Télécharger la présentation

PERILAKU ORGANISASI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PERILAKU ORGANISASI >> KEPRIBADIAN & EMOSI >> PERSEPSI & PENGAMBILAN KEPUTUSAN INDIVIDUAL PERTEMUAN 2

  2. Kombinasi cara-cara yang dipergunakan oleh seseorang dalam berinteraksi dengan orang lain, yang dipengaruhi oleh sifat turunan (genetis) dan lingkungan. KEPRIBADIAN

  3. Penentu-penentukepribadian • Keturunan • Faktor-faktorgenetisseorangindividu • Ukuranfisik, dayatarik, wajah, temperamen, dsb • Lingkungan Kebudayaandimanakitadibesarkan, pengkondisianawalkita, mempengaruhikepribadiankita. • Situasi Kepribadianterkadangberubahsesuaidengansituasi dimanaindividutersebutberada.

  4. SIFAT-SIFAT KEPRIBADIAN • Sifat-sifatkepribadianataucharacter traits adalahKarakteristikyang seringmunculdanmendekripsikanperilakuseorangindividu. • DalamstudiPerilakuOrganisasi, haltersebutbermanfaatantara lain untuk: seleksikaryawan & menyesuaikanbidangpekerjaandenganindividu • Pengukurankepribadiandapatdilakukandengan: • MBTI • Big Five Model

  5. Myers Briggs Type Indicator (MBTI) • Instrumen penilaian yang berisi 100 pertanyaan mengenai bagaimana individu akan merasa atau bertindak dalam situasi ttt • Mengklasifikasikan orang menjadi 4 tipe utama: • Extrovert/Introvert (E or I) = ektrovert/introvert • Sensing/Intuitive ( S or N) = tajam/intuitif • Thinking/ Feeling (T or F) = pemikir/perasa • Perceiving/Judging (P or J)= memahami/menilai • Klasifikasitersebutkemudiandikombinasikankedalam 16 tipekepribadian

  6. INTJ = visionaris ESTJ = Pengorganisasi ENTP = penggagas Myers-Briggs Type Indicator (MBTI) Tipe Interaksi sosial Extrovert (E) Introvert (I) Dalam Memperoleh Informasi Sensing (S) Intuitive (N) Feeling (F) DalamMembuat Keputusan Thinking (T) Perceptive (P) Gaya Pengambilan Keputusan Judgmental (J)

  7. Contohhasilpenilaian MBTI • Individudenganhasil: • INTJ adalahvisioner, merekamemilikipikiranaslidandorongan yang kuatatasgagasandantujuanmerekasendiri • ESTJ adalahpengorganisasi, merekarealistik, logis, analitis, tegas • ENTP adalahpenggagas, merekainovatif, individualistik.

  8. Big Five Model Menurut BIG FIVE MODEL, Dimensikepribadiandapatdibagimenjadi 5: 1. Ekstraversi Derajat dimana seseorang mampu bersosialisasi 2. Kemampuanbersepakat(Agreeableness): • Derajatdimanaseseorangbekerjabaikdenganyg lain • Dimensiygmencakupkemampuanseseoranguntukbekerjadenganorang lain, kooperatif, dankemampuanmempercayaiorang lain. 3. StabilitasEmosi: Dimensiygmencirikankemampuanseseoranguntukmengelola stress dengantetaptenangdanpercayadirisebagai oposisi dari tidak tenang, gugup, dan depresi

  9. 4. Sifat berhati-hati (Conscientiousness): • Dimensiygmenggambarkanseseorang yang bertanggungjawab, dapatdiandalkan, stabil, tertata. • Nilaiterendahdaridimensiiniadalahmalas, tidakterorganisasidantidakbertanggungjawab. 5. Keterbukaan thd hal baru (Openness to Experience): • Wilayah ketertarikanseseorangatassesuatuygbaru. • Orangygterbukaadalahkreatif, ingintahu, sensitif, sebagaioposisidaripikirantertutup

  10. TES KEPRIBADIAN g1

  11. LokusKendali Narsisme SIFAT KEPRIBADIAN UTAMA YANG MEMPENGARUHI OB Machiavelianisme Pemantauan Diri Mengambil Resiko Kepribadian Tipe A

  12. LOKUS KENDALI: TINGKAT KEYAKINAN INDIVIDU TERHADAP PENENTU NASIB MEREKA.INTERNAL: individuygyakinbhwmerekamengendalikanapaygterjadi pd merekaEKSTERNAL: individuygyakinbhwapaygterjadipada mereka dikendalikan oleh kekuatan luar PENGARUH PADA PERILAKU ORGANISASI

  13. MACHIAVELLIANISME: Tingkat dimanaindividubersifatpragmatis, menjagajarakemosidanyakinbahwatujuandapatdicapaidenganmenghalalkansegalacara. • Lebihbanyakmelakukanmanipulasi, lebihseringmenang, kurangbisadibujukdanlebihbanyakmembujukorang lain • Kinerjatinggipadapekerjaandengansituasiygmemilikisedikitaturan improvisasi. • Contoh: Pekerjaan yang mengandungunsurnegoisasi, Penjualanberkomisi, dll

  14. PENGAMBILAN RESIKO • Individumemilikikeberanian yang berbeda-bedauntukmengambilkesempatan • Untukmenghasilkankinerjatinggi, pengambilanrisikoseseorangharusdisesuaikandengantuntutanpekerjaannya • Contoh: • Pengambilrisikotinggimenghasilkanprestasikerja yang lebihefektifuntukseorangpedagangsahamdisuatuperusahaan perdagangan perantara karena jenis pekerjaan tersebut menuntut pembuatankeputusan yang cepat. • Di sisilain, kesediaanuntukmengambilrisikomungkinterbuktisebagaihalanganutamabagiseorangakuntanyang melakukanaktivitas audit. Pekerjaaninimungkinlebihbaikdilakukanolehseseorangyang memilikikecenderunganpengambilrisiko yang rendah.

  15. NARSISME: Kecenderunganmenjadiarogan, mempunyairasa kepentingandiri yang berlebihan, membutuhkanpengakuanberlebih, danmengutamakandirisendiri • Sebuahpenelitianmengungkapbahwaketikaindividunarsisberpikirmerekaadalahpemimpin yang lebihbaikbiladibandingkanrekan-rekanmereka, atasanmerekasebenarnyamenilaimerekasebagaipemimpin yang lebihburuk • Individunarsisjugacenderungegoisdaneksploitif, danmerekaacap kali memanfaatkansikap yang dimilikiindividu lain untukkeuntunganmereka. • Penelitianjugamenunjukkanbahwaindividunarsisdinilai oleh atasan mereka sebagai individu yang kurang efektif, terutama ketika harusmembantuindividulain.

  16. Pemantauandiri(self-monitoring): Kemampuanseorangindividuuntukmenyesuaikanperilakunyadenganfaktor-faktorsituasionaleksternal • Memilikipenilaianprestasikerja yang lebih baik & berkemungkinan lebih besar menjadi pemimpin • Memilikijenjangkarier yang dinamis, menerimalebihbanyakpromosi • Berkemungkinanlebihbesarmenempatiposisiintidalamsuatuorganisasi • Individudengantingkatpemantauan yang tinggiakanlebihberhasilmendudukiposisimanajer

  17. KepribadianTipe A: Keterlibatansecaraagresifdalamperjuanganterusmenerusuntukmencapailebihbanyakdalamwaktu yang lebihsedikitdanbilaperluakanmelawanupaya-upayayang menentangdariorangatauhal lain • Tipe A lebih cepat mendapatkan pekerjaan • TipeB lebihbanyaksampaikepuncak • Kenapa? Karenatipe A lebihmengutamakankuantitasdaripadakualitas.

  18. TeoriHolland: Teorikecocokanorangdenganpekerjaan Tipe Kepribadian Pekerjaan Realistis Pemalu, stabil, praktis Mekanik, petani, pekerja perakitan Investigatif Analitis, mandiri Ahli biologi, ekonom, ahli matematika Sosial Kooperatif, mudah bersosialisasi Pekerja sosial, guru, konselor Konvensional Efisien, tidak luwes, praktis Manajer, akuntan, teller Enterprising (giat) Ambisi, energik Pengacara, penjual Artistik Imajinatif, tidak praktis, idealis Tukang cat, pemusik, penulis

  19. TipeKepribadian yang Berhubungan DenganPekerjaan Realistis Investigatif R I C A Konvensional Artistik E S Sosial Enterprising

  20. Emosiadalahperasaan yang kuatterhadapsesuatuatauseseorang EMOSI

  21. EMOSI • Emosiberbedadengansuasanahati (mood) • Emosiadalahreaksiterhadapobyek, bukankepribadian

  22. TENAGA KERJA EMOSIONAL • TenagaKerjaEmosional Karyawan yang dituntutuntukmengungkapkanemosi yang diharapkanorganisasi. Ex: pramuniaga • Dewasainikonsep TKE relevandengansetiappekerjaan. (fisik  kognitif  emosi) • Dilema TKE: Emosi yang dirasakanvsEmosi yang ditampilkan

  23. Enam Emosi Dasar Senang Takut Marah Sedih Muak Heran

  24. MENANGKAP PEMBOHONG g2

  25. Orang tanpa Emosi Other Key Issues Jenis Kelamin Dan Emosi Budaya dan Emosi

  26. Dapatkahorangmenjaditanpaemosi? • Sebagianorangmempunyaikesulitanbesaruntukmengungkapkanperasaanmerekadanmemahamiemosiorang lain  Alexithymia • Alexithymiatidakselalumengakibatkankinerjarendah • Pekerjaan yang cocokadalahpekerjaan yang menuntutemosidalamjumlahsedikitatautidakadasamasekali • Cocok: Programer • Tidakcocok: TenagaPenjual

  27. JenisKelamin & Emosi • Benarkahwanitabereaksilebihemosional? • Wanitamenunjukkanungkapanemosilebihbesardaripadapria • Wanitalebihnyamandalammengungkapkanemosidibandingpria • Wanitalebihbaikdalammembacaisyarat non verbal dibandingpria • Penjelasan: • Priadiajarkanuntukkerasdanberani, wanitadisosialisasikansebagaipengasuh • Wanitamemilikikemampuanbawaanlebihdalamhalmembacaorang lain danmenampilkanemosimereka • Wanitamembutuhkanperhatianyglebihbesaruntukmendapatkanpengakuansosial

  28. BudayadanEmosi • Budayamemberiintepretasi yang berbeda-bedaterhadapemosi • Contoh: di AS senyumdianggapsebagaibentukkeramahan, namundi Israel dianggapsebagaibentuktidakberpengalaman

  29. AplikasiPerilakuOrganisasi • E.I. KinerjatinggiberhubunganpositifdenganKecerdasanEmosional • PENGAMBILAN KEPUTUSAN Emosinegatifdapatmengakibatkanterbatasnyaalternatifdankurangcermatnyapenggunaaninformasidalampengambilankeputusan • MOTIVASI Orang yang sangattermotivasidalampekerjaanmereka, terikatsecaraemosional • KEPEMIMPINAN Pemimpin yang efektifhampirsemuanyamengandalkanekspresiperasaanuntukmembantumenyampaikanpesanmereka • KONFLIK Keberhasilanmanajerdalammenanganikonflik interpersonal seringsangatdipengaruhiolehkemampuannyadalammengidentifikasiunsur-unsuremosionaldalamkonflik

  30. Persepsiadalahsuatuprosespengorganisasiandaninterpretasikesan-kesansensorik (pancaindra) untukmenjadikansesuatuhal, menjadimemilikimakna (arti) PERSEPSI

  31. MENGAPA PERSEPSI ITU PENTING? • Keputusan-keputusandankualitaspenetapanakhir individual dlmsuatuorganisasi, sebagianbesardipengaruhiolehpersepsi • Perilakuindividudidasarkanpadapersepsimerekatentangkenyataan, BUKAN PADA KENYATAAN ITU SENDIRI • Individumenilaiorang lain menurutpersepsipribadimereka

  32. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI

  33. GambarApakahIni ?

  34. GambarApakahIni?

  35. Manakah yang paling besar?

  36. PROSES TJDNYA PERSEPSI PENGINDERAAN * MELIHAT * MENDENGAR * MENCIUM * MERABA * MENGECAP PENGOLAHAN TRANFORMASI RANGSANG STIMULUS PENGAMATAN/ PIKIRAN/ PANDANGAN/ KONSEP UMPAN BALIK

  37. Persepsi TUJUAN ORGANISASI INDIVIDU-1 STRUKTUR ORGANISASI PERSEPSI INDIVIDU-2 PENCAPAIAN TUJUAN PERILAKU KEPUTUSAN

  38. PERSEPSI: MEMBUAT PENILAIAN PADA ORANG LAIN • TeoriAtribusi • Ketikaindividu-individumengamatiperilakuorang lain, merekaberupayamenentukanapakahperilakutersebutdisebabkanoleh: • Faktor internal: perilaku yg berada di bawah kendaliorangitu • Faktoreksternal: perilakuygdisebabkanolehfaktor-faktordariluar. • Penentuanfaktortersebuttergantungpada3 faktor, yaitukeunikan,konsensus, dankonsistensi.

  39. KESALAHAN/BIAS TEORI HUBUNGAN di ORGANISASI • Kesalahanhubungan yang fundamental (Fundamental attribution error) • Tingginyakecenderunganuntukmerendahkanfaktoreksternaldanmeninggikanfaktor internal (pribadi) dalammenilaiorang lain • Bias pemikirandirisendiri (self-serving bias) • Keberhasilandiri Faktor internal • Kegagalandiri  Faktoreksternal

  40. JALAN PINTAS YANG SERING DIGUNAKAN DALAM MENILAI ORANG LAIN • PERSEPSI SELEKTIF: Menginterpretasikansecaraselektifapa yang dilihatseseorangberdasarkanminat, latarbelakang, pengalamandansikapseseorang. Contoh: Manajer yang mengkritisikeadaanperusahaansesuaidenganbidangnyasaja. • EFEK HALO: Membuatsebuahgambaranumumtentanqseorangindividuberdasarkansebuahkarakteristiksaja. • EFEK KONTRAS: Evaluasitentangkarakteristikseseorang yang dipengaruhiolehperbandingan-perbandingandenganorang lain yang baruditemui, yang mendapatnilailebihtinggiataulebihrendahuntukkarakteristik-karakteristik yang sama. Contoh: Seorangpelamarcenderungmenerimaevaluasi yang lebihbaikbiladidahuluiolehparapelamaryang lebihburuk

  41. PROYEKSI: Menghubungkankarakteristikdirisendiridenganindividulain. Contoh: Anda adalah orang yang jujur danbisadipercaya, jadiAndamenganggaporang lain jugajujurdandapatdipercaya • PEMBENTUKAN STEREOTIP: Menilaiseseorangberdasarkanpersepsitentangkelompokdimanaiatergabung.

  42. APLIKASI JALAN PINTAS DALAM ORGANISASI Wawancarakerja : Informasi yang tergalidiawalwawancaraakanlebihberpengaruhdibandingkandengan yang tergalibelakangan, halinibisaberakibat; calonpegawaimendapatkannilaitinggikarenatidakmunculnyapersepsinegatif, bukankarenaadanyahal-halygpositif. (karenaitulebihbaikterstruktur) EvaluasiKinerja : Padatingkatandimanamanajermenggunakanukuransubjektifdalammenilaikaryawan, apa yang dipersepsikanolehpenilaisebagaikarakteristikatauperilakubaikatauburukakanberpengaruhsecarasignifikanterhadappenilaiantersebut. (karenaitulebihbaikmenggunakan PA 360)

  43. Persepsi Usaha Karyawan : Penilaian usaha karyawan adalah suatu pertimbangan subjektif yang rawan terhadap distorsi dan prasangka perseptual. KesetiaanKaryawan : Seorangkaryawan yang mempertanyakankeputusanmanajemenpuncakdianggaptidaksetiaolehsebagianorangtetapidianggappunyaperhatiandanpeduliolehorang lain.

  44. Pilihan yang dibuatdariduaalternatifataulebih PENGAMBILAN KEPUTUSAN INDIVIDUAL

  45. BAGAIMANA SEHARUSNYA KEPUTUSAN DIBUAT? • Pembuatankeputusan yang paling baikadalahyang rasional (rational). • Artinya, pembuatkeputusantersebutmembuatpilihan-pilihanyang konsisten dan memaksimalkan nilai dalam batasan-batasan tertentu • Pilihan-pilihaninidibuatdenganmengikutienamlangkahdarimodel pembuatankeputusan yang rasional (rational decision-making model).

  46. Tetapkan Masalah Identifikasikan kriteriakeputusan Alokasikanbobot padakriteria Kembangkan berbagaialternatif Evaluasilah Alternatiftersebut Pilihalternatif terbaik Pengambilan Keputusan Rasional

  47. MENINGKATKAN KREATIVITAS DALAM PEMBUATAN KEPUTUSAN • Kreativitas: Kemampuanuntukmenghasilkanide-ide yang barudanbermanfaat • Kreativitasmemungkinkanpembuatkeputusanuntukmenilaimemahamimasalahdenganlebihmendalam • Penelitianmenunjukkanbahwasebagianbesarindividumemilikipotensimenjadikreatif, caranya: • Penelitianmenunjukkanbahwakitamenjadilebihkreatifketikaberadadalamsuasanahati yang baik • Terdapatjugabukti yang menunjukkanbahwaberkumpuldenganindividu-individu yang kreatif, membuatkitamenjadilebihterinspirasi • Model kreativitas 3 komponen

  48. Model Kreativitas 3 Komponen • Kecerdasan • Kemerdekaandiri • Kepercayaandiri • Lokuskendali internal • Kemampuananalogi • Kemampuan • Pengetahuan • Pengalaman • Kecakapan • Ketertarikan, keterlibatan • Kepuasan • Menantang secara pribadi

More Related