1 / 22

PERILAKU ORGANISASI

PERILAKU ORGANISASI. DOSEN : DRS. I DEWA MD MERTA DANA , M.Si STISIP MARGARANA TABANAN. PENDAHULUAN & PERSEPSI. DEFINISI PERILAKU ORGANISASI. Adalah suatu studi yang menyangkut asfek-asfek tingkah laku manusia dalam suatu organisasi , atau kelompok tertentu .

libby
Télécharger la présentation

PERILAKU ORGANISASI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PERILAKU ORGANISASI DOSEN : DRS. I DEWA MD MERTA DANA, M.Si STISIP MARGARANA TABANAN

  2. PENDAHULUAN & PERSEPSI

  3. DEFINISI PERILAKU ORGANISASI Adalahsuatustudi yang menyangkutasfek-asfektingkahlakumanusiadalamsuatuorganisasi, ataukelompoktertentu. Studitersebutmencakuppembahasantentangaspek yang ditimbulkandaripengaruhorganisasiterhadapmanusia yang bekerja di dalamnya; jugaaspek yang ditimbulkandaripengaruhmanusiaterhadaporganisasidimanamerekaberada. Tujuannyamemperlancarupayapencapaiantujuanorganisasi.

  4. PERILAKU ORGANISASI & PSIKOLOGI INDUSTRI Keduanya berfokus pada penjelasan tentang perilaku manusia dalam organisasi Psikologi Industri berangkat dari psikologi, sementara Perilaku Organisasi bersifat multidisiplin. Perbedaan pada basis keilmuan dan lingkup kajian

  5. PERILAKU ORGANISASI & TEORI ORGANISASI Perilaku organisasi mempelajari perilaku individu / kelompok dalam organisasi dan aplikasinya (analisis Mikro). Teori organisasi mempelajari struktur, proses dan performansi organisasi (analisis Makro) Perbedaan : pada unit analisis dan objek kajian.

  6. PERILAKU ORGANISASI & MSDM Perilaku organisasi dianggap lebih mendasar (teoritis; berdasar pada konsep) Manajemen sumber daya manusia lebih terapan dengan fokus pada teknik pengelolaan sumber daya manusia. Perbedaan : pendekatan yang digunakan

  7. PENDEKATAN STUDI PERILAKU • Pendekatan COGNITIF : Edward Tolman Berdasarkanpemahamanseseorangterhadapinformasi • Pendekatan BEHAVIORISTIC : I.P. Pavlov dan J.B. Watson Berdasarkan Response yang munculapabiladiberi stimulus tertentu • Pendekatan Social Learning : A. Bandura BerdasarkanpenggabunganpendekatanCognitifdan behavioristic

  8. LINGKUP PERILAKU ORGANISASI MODEL 3 LEVEL (S.P. ROBIN) Mempelajari perilaku manusia dalam organisasi melalui tiga tingkatan analisis. • Tingkatan Individu : karakteristik bawaan individu dalam organisasi. • Tingkatan Kelompok : dinamika perilaku kelompok dan faktor-faktor determinannya • Tingkatan Organisasi : faktor-faktor organizational yang mempengaruhi perilaku.

  9. PERSEPSI Adalahsuatu proses dimanaseseorangmelakukanpemilihan, penerimaan, pengorganisasian, danpenginterpretasianatasinformasi yang diterimanyadarilingkungan. Merupakansuatu proses kognitif yang dialamiolehsetiap orang dalammemahamiinformasitentanglingkungannya.

  10. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI Karakteristik yang Mempersepsikan (Characteristics of the perceiver) Karakteristik yang dipersepsikan (Characteristics of the perceived) Kontek Situasi ( Situation Context)

  11. KARAKTERISTIK PERCEIVER (ORANG) Kebutuhan (Needs) Pengalaman (Experience) Norma-norma (Values) Sikap (Attitudes) Kepribadian (Personality)

  12. KONTEK SITUASI(SITUATION CONTEXT) PHISICAL SETTING - Illusi CULTURAL & SOCIAL SETTING - Norms - Taboos ORGANIZATIONAL SETTING - Power distance - Empowerment

  13. KARAKTERISTIK YANG DIPERSEPSIKAN Penampakan ( Appearance): Perilaku (Behavior)

  14. PROSES PEMILIHAN DATA PERSEPTUAL FAKTOR EKSTERNAL : - Intensitas - Pengulangan - Ukuran - Gerakan - Kekontrasan - Novelty / Familiarity FAKTOR INTERNAL - Proses belajar - Motivasi - Kepribadian

  15. PROSES PENGORGANISASIAN DATA PERSEPTUAL Figure – Ground Pengelompokan Perceptual : - Kesatuan (Closure) - Kesinambungan (Continuity) - Kedekatan (Proximity) - Kesamaan (Similarity)

  16. DISTORSI DALAM PERSEPSI Stereotip : menggeneralisasipersepsiatasdasarinformasiumum. Efek Halo : kecenderunganhanyamenggunakansatuinformasisajauntukmempersepsikansesuatu. Seleksi : hanyamemperhatikaninformasi-informasitertentu. Proyeksi : menggunakanatributpribadi (self concept) sebagaidasarpersepsi. Harapan : menggunakanharapanpribadisebagaidasarpersepsi

  17. PERSEPSI SOSIAL Adalah persepsi seseorang terhadap orang lain. Pola Persepsi Sosial : - Type A : Individual to Individual - Type B : Individual to Grouping - Type C : Grouping to Individual - Type D : Grouping to Grouping

  18. ATRIBUSI Merupakan elemen persepsi sosial • Adalah suatu proses bagaimana seseorang mencari kejelasan sebab-akibat dari perilaku orang lain. • Proses atribusi sangat menentukan perilaku

  19. BIAS ATRIBUSI Point of View : Kesalahan mempersepsikan perilaku orang lain karena perspektif yang digunakan keliru. Effectiveness of The Behavior : Kesalahan mempersepsikan perilaku orang lain akibat salah mendefinisikan tujuan dari perilaku.

  20. HUBUNGAN ATRIBUSI - SIKAP Proses Atribusi akan menentukan sikap (attitude) Komponen Attitudes : COGNITIF AFFECTIVE BEHAVIOR Beliefs, Favorable Human knowledge or unfavorable Actions understanding Feeling

  21. IMPLIKASI PERSEPSI TERHADAP SIKAP KERJA DisiplinKerja (Rules x Punishment) + (Norms x Knowledge) = Consistency KepuasanKerja (Job x Reward) + (Knowledge x Bas.Needs x Expectation) = Equity Komitmenpadaperusahaan Promotion Mechanisms + Ach.Need = Fairness

  22. PENANGANAN PERSEPSI Mempertinggi tingkat mawas diri Mengupayakan kelengkapan informasi Empati Menghindari segala macam distorsi

More Related