1 / 32

MIKROBIOLOGI FARMASI

MIKROBIOLOGI FARMASI. Prof. Drs. Agus Irianto, MSc., PhD. Drs. Sunarto, MS., MSi. Dra. Dini Ryandini, MSi. Iskandar Sobri SApt. Kuliah I 201 3. DEFINISI MIKROBIOLOGI. Mikrobiologi:

etta
Télécharger la présentation

MIKROBIOLOGI FARMASI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MIKROBIOLOGI FARMASI Prof. Drs. Agus Irianto, MSc., PhD.Drs. Sunarto, MS., MSi.Dra. Dini Ryandini, MSi. Iskandar Sobri SApt. Kuliah I 2013

  2. DEFINISI MIKROBIOLOGI • Mikrobiologi: • Telaah mengenai organisme hidup berukuran mikroskopis yang meliputi: virus, bakteri, archaea, protozoa, algae, dan fungi • beberapa mikroba (algae dan fungi) yang berukuran cukup besar dan dapat dilihat dengan mata telanjang, tetapi masih dimasukan dalam kajian mikrobiologi, karena: • teknik yang sama (isolasi, sterilisasi, penumbuhan pada media artifisial) digunakan untuk mempelajarinya

  3. Mikroorganisma: segala jenis makhluk hidup yang berukuran sangat kecil sehingga memerlukan alat bantu lihat. • Secara filogenetik mikroorganisma tidak dapat dipisahkan dari makroorganisma • Mikroorganisma memiliki keragaman tinggi pada bentuknya, sifat genetiknya, fisiologisnya dan metabolismenya • Memiliki sejarah yang panjang: jutaan tahun. Sebagai contoh, di bawah ini gambar cyanobacteria dari 3,5 milyard tahun lalu

  4. MAMPU MENGENALI HASIL KERJANYA TANPA MELIHAT PENYEBABNYA!!! Rekaman penyakit polio (kiri atas) dan rekaman proses pembuatan “bir” (kiri bawah) yang dijumpai pada dinding piramid. Adapun gambar atas menunjukkan wabah pes (black plaque) diEropa abad XIV karena Yersinia pestis yang ditularkan oleh kutu tikus (Brueghel: The Triumph of Death, 1560)

  5. RagamMikroorganisme • Bakteria • Archaea • Fungi • Protozoa • Algae • Viruses : bukanmikroorganisma, MENGAPA??? • Hewanparasitmultiselular(tidaksemua author bukumikrobiologimemasukkannyadalamkajianmikrobiologi)

  6. Ruang Lingkup • Industri: pertambangan, produksi kimia sintetik, penurunan produktivitas/produksi dan kualitas • Pangan: pengolahan pangan, pengawetan pangan, perbaikan kualitas, kerusakan pangan • Pertanian-Peternakan (Agrikultur): peningkatan produksi, pengendalian hama dan penyakit, perbaikan kultivar, penyakit • Farmasi: produksi bahan, test, kerusakan dan kontaminasi • Kesehatan/Kedokteran: pengendalian penyakit, vaksin, interferon, imunostimulan, penyakit • Lingkungan: bioremediasi, pencemaran/kontaminasi

  7. RagamMikroorganisme Figure 1.1

  8. Sejarah Mikrobiologi Awal sejarah Sebelum abad 17: terhambat oleh ketiadaan alat hingga ditemukannya mikroskop cahaya sederhana oleh Robert Hooke (1665) yang digunakan untuk melihat irisan tipis gabus sumbat, ruang-ruang kecil yang tampak disebut: sel Anton van Leeuwenhoeck pada 1673 berhasil mengamati benda asing yang bergerak dari air hujan yang ditampung disebutnya sebagai “ animalcules”.

  9. Spontaneous Generation vs Biogenesis Sebelum 1860-an masih terjadi silang pendapat tentang asal-usul kehidupan: 1. Generasi spontan 2. Theory of Biogenesis Francesco Redi : pada 1668 membuktikan bahwa larva lalat pada daging busuk tidak muncul secara spontan Lazaro Spallanzani: pada 1765 bahwa kaldu tidak akan terkontaminasi mikroba jika dipanaskan terlebih dulu sebelum ditutup dan disimpan. Akhir perdebatan baru terjadi saat Louis Pasteur pada 1861 berhasil kaldu busuk disebatkan mikroba yang berasal dari lingkungan, maka dengan tabung leher angsa, udara tetap dapat bersirkulasi tetapi mikroba akan terjebak. Beliau juga memperkenalkan teknik aseptis.

  10. Pembuktian Fransisco Redi

  11. John Tyndall (1820-1893) • Menunjukkan bahwa debu membawa mikroorganisme • Jika debu tidak ada maka kaldu nutrien tetap steril walaupun terdedah udara

  12. Pasteur mendapatkan bahwa udara yang tersaring pada sumbat kapas menyebabkan kontaminasi kaldu steril • Penelitian dengan labu leher angsa, kaldu bebas kuman untuk jangka waktu lama. • Membuktikan pula bahwa udara merupakan salah satu media penyebar mikroorganisma

  13. KLASIFIKASI ORGANISMA:1759 Carl Linnaeus: Animalia dan Plantae. Tata nama binomial: spesies terdiri atas nama genus dan ephithetic name (lihat slide berikut)1866 Ernst Heinrich Haeckel mengusulkan 3 kingdom yaitu hewan, tumbuhan dan protista1969 Robert Whittaker mengusulkan 5 kingdom, Monera (Prokaryote), Protista, Fungi, Plantae, Animalia1978 Carl Woese menyampaikan 3 domain yaitu Eucarya, Eubacteria dan Archaea : dasar filogeni 1. Komposisi dinding sel, 2. lipid membran, 3. sequens RNA, 4. sintesa protein, 5. Sensitivitas terhadap antibiotik.

  14. Sistim Klasifikasi 5 Kingdom (Whittaker) 3 monera protista 4 5 fungi tanaman hewan eukariot 2 prokariot 1

  15. KLASIFIKASI 3 DOMAIN Mitokondria yang merupakan organella pernafasan sel eukaryotik dan khloroplast yang merupakan organella fotosintetik tumbuhan, ternyata mirip dengan bakteri. Pembuktian theori protoendosimbion?

  16. Perbandingan Karakter Antar Domain

  17. Ukuran Mikroba

  18. Jaman Keemasan 1857-1914 • Perkembangan yang pesat sehingga mikrobiologi dikenali sebagai ilmu pengetahuan • Sumbangan Pasteur: • Fermentasi: Pasteur menemukan bahwa yesat merupakan jasad yang bertanggung jawab pada produksi alkohol pada wine, dan kerusakan atau wine asam terjadi akibat kontaminasi bakteri. • Pasteurisasi: ditemukannya proses pemanasan cairan (pada 65oC) untuk membunuh sebagian besar bakteri penyebab kerusakan.

  19. Menemukan penyebab penyakit: yaitu berhasil mengidentifikasi 3 mikroba penyebab penyakit ulat sutera. • Penemuan vaksin: pengembangan vaksin rabies dari sumsum tulang belakang kering kelinci yang terinfeksi • Bekerja sebagai direktur Institut Pasteur hingga meninggal pada 1895. • Agostino Bassi (1835): mendapatkan bahwa jamur merupakan penyebab penyakit ulat sutera • Ignaz Semmelweis (1840-an): menunjukkan bahwa kematian ibu-anak yang tinggi setelah melahirkan disebabkan karena penularan dari pasien satu ke lainnya melalui dokter atau perawat yang tidak mendisinfeksi tangannya.

  20. Joseph Lister (1860) menggunakan disinfektan untuk luka operasi dengan carbolic acid, terbukti menurunkan tingkat infeksi ~ Bapak Antiseptik Pasca Operasi. • Robert Koch (1876): • merupakan orang pertama yang secara lengkap membuktikan bahwa suatu bakteri spesifik penyebab suatu penyakit, dikenal sebagai teori kuman (Germ Theory) yaitu satu mikroba menyebabkan satu penyakit. • Juga membuktikan bahwa Bacillus anthracis menyebabkan anthrax pada sapi. • Koch menemukan pula bakteri penyebab TBC.

  21. Hubungan mikroorganisme dan penyakit • Robert Koch (1843-1910), • Koch’s Postulates: • Isolate –bakteri dari cairan tubuh pasien diinokulasi (streak) pada nutrin agar dan mengamati bentuk sel di bawah mikroskop.In vitro. • Propagate –menumbuhkan koloni hasil isolasi pada media nutrien.In vitro. • Inoculate –menginokulasikan mikroba yang dicurigai sebagai patogen ke hewan sehat dan menimbulkan gejala (symptoms) penyakit yang sama.In vivo • Reisolate –langkah 1 diulang.In vitro • Charles Chamberland (1851-1908) • Membuat filter bakterial untuk memisahkan bakteri dan mikroba yang berukuran lebih besar; • Teknik ini mengarahkan penemuan virus sebagai agen penyebab penyakit

  22. Application of Koch’s Postulates

  23. Kajian Imunologis • Edward Jenner (± 1798) • Menggunakan prosedur vaksinasi untuk melindungi individu dari cacar (smallpox) • Louis Pasteur (±1880) • Mengembangkan vaksin lain: kolera ayam, antrax, dan rabies • Emil von Behring (1854-1917) and Shibasaburo Kitasato (1852-1931) • menemukan antitoksin diphtheria • Elie Metchnikoff (1845-1916) • menemukan sel fagosit dalam darah yang berperan dalam imunitas (kekebalan)

  24. Jaman Modern >1914 Chemotherapy: Pengangananpenyakitdenganmenggunakansubstansikimia • Substansikimiaharusbersifatlebihmeracuniterhadapkumandibandinginang. • Paul Ehrlich (1910): mencari “senyawaampuh” danmenemukansalvarsan, turunanarsenik yang efektifterhadapsipilis • Alexander Flemming (1928): menemukan penicillin yang diproduksiolehPenicilliumnotatumyang mampumenghambatpertimbuhanmikroba. Tetapi, produksimasalbarudilakukanpadatahun 1940-an • Rene Dubois (1939): menemukan 2 macamantibiotik (gramidindantyrocidine) yang diproduksiolehBacillus brevis.

  25. • 1928: Alexander Fleming discovered the first antibiotic. • He observed that Penicillium fungus made an antibiotic, penicillin, that killed S. aureus. • 1940s: Penicillin was tested clinically and mass produced.

  26. Perkembangan pencarian antibiotik: ………. terus berlangsung hingga saat ini

  27. Table 1.1 summarizes some of the important discoveries in the field of microbiology, from van Leeuwenhoek to the present.

  28. Ikhtisar Sejarah Mikrobiologi

  29. Bagaimana Saudara Mengenali Kehadiran Mikroba?

More Related