1 / 11

KOMPETENSI DASAR:

louvain
Télécharger la présentation

KOMPETENSI DASAR:

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KOMPETENSI INTI:Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah budidayatanamanpangan KOMPETENSI DASAR: Mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi budidayatanamanpangan Memahami proses produksi budidayatanamanpangan di wilayah setempat melalui pengamatan dari berbagai sumber Memahami konsep kewirausahaan dalam menjalankan sebuah wirausaha pangan tanamanhias

  2. Tanaman Pangan Pengertian: segala jenis tanaman yang dapat menghasilkan karbohidrat dan protein

  3. Pengertian BudidayaTanaman Pangan Pengertian Budidaya Tanaman - Istilah teknik budidaya tanaman diturunkan dari pengertian kata-kata teknik, budidaya, dan tanaman. Teknik memiliki arti pengetahuan atau kepandaian membuat sesuatu, sedangkan budidaya bermakna usaha yang memberikan hasil. Kata tanaman merujuk pada pengertian tumbuh-tumbuhan yang diusahakan manusia, yang biasanya telah melampaui proses domestikasi.Pengertian Budidaya Tanaman - Teknik budidaya tanaman adalah proses menghasilkan bahan pangan serta produk-produk agroindustri dengan memanfaatkan sumber daya tumbuhan. Cakupan obyek budidaya tanaman meliputi tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan.Sebagaimana dapat dilihat, penggolongan ini dilakukan berdasarkan objek budidayanya:-  Budidaya tanaman, dengan obyek tumbuhan dan diusahakan pada lahan yang diolah secara intensif.-  Kehutanan, dengan obyek tumbuhan (biasanya pohon) dan diusahakan pada lahan yang setengah liar.

  4. Jenis Tanaman Pangan 1. SEREALIA • Padib Gandum c. Sorghum 2. BIJI BIJIANa. Kacang tanah b. Kedelai c. Kacang hijau 3.UMBI UMBIAN:a. Ubi jalarb. Talas c. Singkong d. Ganyong  4. TANAMAN LAINNYA • Tanaman sukun • Tanaman sagu

  5. Sumber Daya Yang Dibutuhkan Dalam Tanaman Pangan • Persiapan lahan/media tanaman • Persiapan bahan tanam • Penanaman • Pemupukan • Pengairan • Pemeliharaan • Pengendalian Hama • Panen • Paska Panen

  6. Pengelohan Tanah Pengertian: tindakan untuk persiapan lahan untuk menyiapkan penanaman. Tujuan pengolahan tanah: Memperbaiki aerasi dan drainase Menyiapkan kondisi yang sesuai untuk pertumbuhan tanaman Mengendalikan serangan hama dan penyakit

  7. Penyiapan Bahan Tanama • Pemilihan varietas • Bibit unggul • Pembibitan

  8. Penanaman Hal yang harus diperhatikan: • Waktu Tanam • Pola Tanam • Jarak Tanam • Arah barisan

  9. 1.Siapkan Lahan tempat Menanam Singkong Singkong membutuhkan tanah yang gembur dan subur agar umbi yang dihasilkan bisa maksimal ukurannya selain kualitasnya, untuk itu sebelum Anda menanamnya, tanah tempat Anda menanam harus dicangkul terlebih dahulu. Anda dapat menggunakan teknik gundukan tanah memanjang seperti ketika Anda menanam cabai. Letakkan sampah daun yang nantinya akan berfungsi sebagai pupuk alami di dalam gundukan tanah yang Anda buat tadi. Jangan lupa membuat jalan air antara gundukan yang satu dengan lain agar tanah gundukan untuk menanam singkong tadi tidak terendam air. 2.Siapkan Bibitnya dan Tanam Setelah tanah atau lahannya sudah siap, Anda dapat mulai memilih bibit singkong terbaikdan menanamnya. Beri jarak antar bibit kurang lebih 7 hingga 10cm agar tidak terlalu rapat. Perhatikan waktu Anda menanamnya supaya tidak terbalik, ujung bawah yang ditanam ke dalam tanah adalah bagian bibit yang tua. 3.Perawatan Tanaman SingkongMerawat singkong yang sudah Anda tanam tadi akan kita bagi menjadi 3 seperti di bawah ini: Merawat Tunas • Setelah beberapa waktu, akan mulai tumbuh tunas dari bibit yang Anda tanam. Anda harus menyingkirkan semua rumput yang tumbuh selama tunas muncul agar tanaman Anda tidak kekurangan unsur hara yang merupakan makanannya karena diambil oleh rumput yang tumbuh di sekitarnya. Mengairi Tanaman Anda harus menjaga agar bibit yang Anda tanam tidak kekurangan air, tetapi usahakan agar tanaman Anda tidak terendam hingga basah. #Memberi Pupuk Berikan pupuk kandang – Anda bisa membeli atau membuatnya sendiri dari ternak yang Anda miliki jika Anda memang petani yang memiliki ternak. Pupuk kandang ini berguna untuk memaksimalkan pertumbuhan tanaman singkong Anda terutama daunnya.

  10. P A N E N #Ciri dan Umur Panen Ketela pohon dapat dipanen pada saat pertumbuhan daun bawah mulai berkurang. Warna daun mulai menguning dan banyak yang rontok .Umur panen tanaman ketela pohon telah mencapai 6–8 bulan untuk varietas Genjah dan 9–12 bulan untuk varietas Dalam. #Cara Panen Ketela pohon dipanen dengan cara mencabut batangnya dan umbi yang tertinggal diambil dengan cangkul atau garpu tanah. PASCA PANEN #Pengumpulan Hasil panen dikumpulkan di lokasi yang cukup strategis, aman dan mudah dijangkau oleh angkutan. #Penyortiran dan Penggolongan Pemilihan atau penyortiran umbi ketela pohon sebenarnya dapat dilakukan pada saat pencabutan berlangsung. Akan tetapi penyortiran umbi ketela pohon dapat dilakukan setelah semua pohon dicabut dan ditampung dalam suatu tempat. Penyortiran dilakukan untuk memilih umbi yang berwarna bersih terlihat dari kulit umbi yang segar serta yang cacat terutama terlihat dari ukuran besarnya umbi serta bercak hitam/garis-garis pada daging umbi. #Penyimpanan Cara penyimpanan hasil panen umbi ketela pohon dilakukan dengan cara sebagai berikut: a)Buat lubang di dalam tanah untuk tempat penyimpanan umbi segar ketela pohon tersebut. Ukuran lubang disesuaikan dengan jumlah umbi yang akan disimpan. b)Alasi dasar lubang dengan jerami atau daun-daun, misalnya dengan daun nangka atau daun ketela pohon itu sendiri. c) Masukkan umbi ketela pohon secara tersusun dan teratur secara berlapis kemudian masing-masing lapisan tutup dengan daun-daunan segar tersebut di atas atau jerami. d) Terakhir timbun lubang berisi umbi ketela pohon tersebut sampai lubang permukaan tertutup berbentuk cembung, dan sistem penyimpanan seperti ini cukup awet dan membuat umbi tetap segar seperti aslinya. #Pengemasan dan Pengangkutan Pengemasan umbi ketela pohon bertujuan untuk melindungi umbi dari kerusakan selama dalam pengangkutan. Untuk pasaran antar kota/ dalam negeri dikemas dan dimasukkan dalam karung-karung goni atau keranjang terbuat dari bambu agar tetap segar. Khusus untuk pemasaran antar pulau maupun diekspor, biasanya umbi ketela pohon ini dikemas dalam bentuk gaplek atau dijadikan tepung tapioka. Kemasan selanjutnya dapat disimpan dalam karton ataupun plastik-plastik dalam perbagai ukuran, sesuai permintaan produsen. Setelah dikemas umbi ketela pohon dalam bentuk segar maupun dalam bentuk gaplek ataupun tapioka diangkut dengan alat trasportasi baik tradisional maupun modern ke pihak konsumen, baik dalam maupun luar negeri

  11. Wirausaha Budidaya Tanaman Pangan

More Related