1 / 23

MANAJEMEN RISIKO K3

MANAJEMEN RISIKO K3. Manajemen Risiko K3 Pada Proyek Pembangunan Ruko. ABSTRAK

phong
Télécharger la présentation

MANAJEMEN RISIKO K3

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MANAJEMEN RISIKO K3 ManajemenRisiko K3 PadaProyek Pembangunan Ruko Johanes Susanto (2012-21-046)

  2. ABSTRAK Padapenelitianiniakanditelitimengenaiidentifikasirisiko K3 (KeselamatandanKesehatanKerja) yang berkaitandengankegiatanproyekpembangunanRukodanpenilaianrisiko-risiko K3 (KeselamatandanKesehatanKerja). Penelitianinimenggunakanmetodepenilaianrisikodenganmenggunakanmatrikspenilaianrisiko. Setelahdiidentifikasi, risiko-risikotersebutakandilakukanpenilaianuntukmengetahuiseberapabesarrisiko yang terjadidalamproyekpembangunanrukotersebut. Dari penelitianinidiperolehKriteriakecelakaantertinggiyaituterjatuhnyapekerjadengan Risk Level L (Low) sebesar 52% dan sub-kriteriakecelakaantertinggiyaitupekerjaterjatuhdaritanggadengan Risk Level L (Low) sebesar 52%. Untukkriteriafaktorutamapenyebabkecelakaantertinggiadalahfaktormanusiadengan Risk Level L (Low) sebesar 56% dan sub-kriteriafaktorpenyebabkecelakaantertinggiadalahtidakmemakaiAlatPelindungDiri (APD) dengan Risk Level L (Low) sebesar 56%.

  3. TUJUAN PENELITIAN: • Mengidentifikasirisiko K3 (KeselamatandanKesehatanKerja) padapekerjaanditempattinggi yang dapatterjadipadakegiatanproyekpembangunanRuko. • Memberikanpenilaianatasrisiko-risiko K3 (KeselamatandanKesehatanKerja) yang terjadipadaproyekpembangunanRuko. • Memberikanpenangan/solusidaririsiko – risiko K3 (KeselamatandanKesehatanKerja) tersebut.

  4. Manfaat yang diharapkandaripenelitianiniadalah: • Denganadanyainformasiinidapatdigunakanuntukmengurangipenyebabkecelakaankerjapadaproyekpembangunan. • Pihakperusahaan/Kontraktordapatmenerapkanmanajemenrisiko K3 (Kesehatandankeselamatankerja) untukmengurangikecelakaankerja. • Dapatdijadikansebagaisalahsatuacuanuntukmenekanangkakecelakaanpadaproyekpembangunan.

  5. PENGERTIAN • Risiko Sesuatu yang berpeluanguntukterjadinyakematian, kerusakkan, atausakit yang dihasilkankarenabahaya. • ManajemenRisiko Organisasi yang dapatmenerapkanmetodepengendalianrisikoapapunsejauhmetodetersebutmampumengidentifikasi, mengevaluasi, memilihprioritasdanmengendalikanrisikodenganmelakukanpendekatanjangkapendekdanjangkapanjang.

  6. BAGAN MANAJEMEN RISIKO

  7. LANGKAH PENGELOLAAN RISIKO

  8. Method People Hazard? Location IDENTIFIKASI BAHAYA 1. Pertimbangan : • Kondisidankejadian yang dapatmenimbulkanbahaya • Jeniskecelakaan yang mungkindapatterjadi 2. Aktifitas yang digunakandalamidenifikasibahaya: • Konsultasidenganpekerja • Konsultasidengantim K3 • Melakukanpertimbangan • Melakukan safety audit • Melakukanpengujian • Evaluasiteknisdankeilmuan • Analisisrekaman data • Mengumpulkaninformasidaridesaigner, konsumen, suplierdanorganisasi • Pemantauanlingkungandankesehatan • Melakukan survey terhadapkaryawan

  9. MENILAI RISIKO DAN SELEKSI PRIORITAS GambarMatriks Tingkat Risiko MetodePenilaianRisiko • 1. Untuksetiaprisiko : • Menghitungsetiapinsiden • Faktor yang mempengaruhiterjadinyapeluangsebuahinsiden: • Frekuensisituasiterjadinya, berapaorang yang terpapar, keterampilan & pengalamanorang yang terkena, Karakteristik yang terlibat, durasipaparan • Pengaruhposisiterhadapbahaya, distraksi, jumlah material, kondisilingkungan, kondisiperalatan. • Menghitungkonsekuensi • Konsentrasisubstansi, volume material, kecepatanproyektil & pergerakanbagiannya, ketinggianbenda, jarakpekerjadaribahayapotensial, beratpekerja, tingkatgaya & energi. • Kombinasiperhitungankeduanya • 2. Menggunakan rating setiapresiko, mengembangkandaftarprioritasrisikokerja. Sumber: Data Proyek PT CBM • Keterangan Tingkat Risiko: • Negligible (N), denganNilaiRisiko 1 • Low (L), denganNilaiRisiko 2 – 4 • Moderate (M), denganNilaiRisiko 5 – 8 • High (H), denganNilaiRisiko 9 – 15 • Extreme (E), dengan Nilai Risiko 16 – 25

  10. MENETAPKAN PENGENDALIAN 1. Pengendalianteknis/rekayasa yang meliputieliminasi, subtitusi, isolasi, ventilasi, higienedansanitasi. 2. Pendidikandanpelatihan 3. Pembangunan kesadaranmotivasi 4. Evaluasimelalui internal audit 5. Penegakanhukum

  11. PENERAPAN LANGKAH PENGENDALIAN Tahapan – TahapanPengendalian • MengembangkanProsedurKerja Tujuannya, sebagaialatpengaturdanpengawasterhadapbentukpengendalianbahaya yang kitapilih. • Komunikasi Menginformasikanpadapekerjatentangpenggunaanalatpengendalibahayadanalasanpenggunaannya. • MenyediakanPelatihan Agar pekerjadanpersonellainnyalebihmengenalalatpengendali yang diterapkan. • Pengawasan Memastikanalatpengendalibahayapotensialdigunakansecarabenar.

  12. MONITOR & TINJAUAN • Pemantauandantinjauanrisikomerupakanlangkahterakhirdalamproses • inidanharusdilakukanpada interval waktusesuaidengan yang • ditetapkandalamorganisasi. • Untukmenentukanperiode monitoring dantinjauanrisikotergantung • pada : 1. Sifatdaribahaya 2. Magnitude risiko 3. PerubahanOperasi 4. Perubahandarimetodekerja 5. Perubahanperaturandanorganisasi.

  13. METODOLOGI PENELITIAN Penelitianinidilakukandenganmengadakanobservasilangsungkelokasiproyekkonstruksi. Pengambilan data dilakukandenganproseswawancarapadapihakkontraktor, danpengisiankuesionerIdentifikasiKecelakaanKerjadanFaktorPenyebabKecelakaanKerjapadaProyekKontstruksi. Data-data yang diperlukandalampenelitianiniberupa data tenagakerja, RAB, network planning, jadwalpelaksanaanpekerjaan, dangambarproyek. Teknikpengumpulan data dalampenelitianiniadalahkuesioner yang berupasejumlahpernyataan yang harusditanggapiolehpekerjasebagairesponden. Data yang telahdikumpulkan, diolahdandianalisasecaradeskriptifdandisajikandalambentuktabeldistribusifrekuensidangrafikpersentase.

  14. DATA RESPONDEN Pengisiankuesioner yang dilakukanoleh 25 respondendengankategoriusiaresponden, jabatan/bagianrespondenpadaproyek yang semntaradikerjakan, lama pengalamanrespondenbekerjapadabidangkonstruksisertalatarbelakangpendidikanresponden. Adapun data–data 25 respondentersebutadalahsebagaiberikut: 1. Umur: Dari tabeltersebutdapatdilihatbahwapekerja yang beradadikelompok : umur ≤ 20 tahunadalahsebanyak 2 orangatau 8% umur 21 – 25 tahunadalahsebanyak 3 orangatau 12% umur 26 – 30 tahunadalahsebanyak 4 orangatau 16% umur 31 – 35 tahunadalahsebanyak 6 orangatau 24 % umur 36 – 40 tahunadalahsebanyak 3 orangatau 12% umur 41 – 45 tahunadalahsebanyak 3 orangatau 12% umur 46 – 50 tahunadalahsebanyak 2 orangatau 8% umur ≥ 51 tahunadalahsebanyak 2 orangatau 8%. Sumber : HasilPenelitian

  15. DATA RESPONDEN 2. Tingkat Pendidikan: Dari tabeldiatasdapatdilihatbahwapekerja yang memilikitingkatpendidikan: SD hanya 1 orangatau 4% SMP adalah yang terbanyakyaitu 13 orangatau 52%, dansisanyapekerja yang memilikitingkatpendidikan SMA adalahsebanyak 11 orangatau 44%. Sumber : HasilPenelitian

  16. DATA RESPONDEN 3. PengalamanKerja: Berdasarkantabeltersebutadasebanyak: 7 orangatau 28% yang memilikipengalamankerja ≤ 5 tahun 3 orangatau 12% yang memilikipengalamankerja 6 – 10 tahun 7 orangatau 28% yang memilikipengalamankerja 11 – 15 tahun 3 orangatau 12% yang memilikipengalamankerja 16 – 20 tahun 2 orangatau 8% yamngmemilikipengalamankerja 21 – 25 tahundan 26 – 30 tahun sedangkanuntuk 31 – 35 tahuntidakada dan 1 orangatau 4% untukpangalamankerjasebanyak ≥ 36 tahun. Sumber : HasilPenelitian

  17. DATA RESPONDEN 4. Status Kerja: Sumber : HasilPenelitian Berdasarkantabeldiatas sebanyak 1 orangatau 4% adalahmandor sebanyak 15 orangatau 60% adalahtukang, dan sebanyak 9 orangatau 36% adalahpembantutukang.

  18. PENENTUAN TINGKAT RISIKO Tingkat risikopadasetiapkriteriaditentukandenganrumus: 𝐼𝑛𝑑𝑒𝑘𝑠 𝑅𝑖𝑠𝑖𝑘𝑜=𝐹𝑟𝑒𝑘𝑢𝑒𝑛𝑠𝑖 𝑥 𝐷𝑎𝑚𝑝𝑎𝑘 Setelahkuesionerdiolah, makadidapatkanRisk Rating dan Risk Level darimasing – masingkriteriadan sub kriteria yang ditampilkandalamtabel–tabelberikut. Risk Rating dan Risk Level dariKriteriaUtamakecelakaanKerja Sumber : HasilPenelitian Sumber : HasilPenelitian

  19. PENENTUAN TINGKAT RISIKO Risk Rating dan Risk Level dari Sub-KriteriaUtamakecelakaanKerja Sumber : HasilPenelitian

  20. PENENTUAN TINGKAT RISIKO Risk Rating dan Risk Level dari Sub-KriteriaUtamakecelakaanKerja Sumber : HasilPenelitian

  21. PENENTUAN TINGKAT RISIKO Risk Rating dan Risk Level dari Sub-KriteriaUtamakecelakaanKerja Sumber : HasilPenelitian

  22. KESIMPULAN: Berdasarkanpengolahan data dananalisadalampenelitianini, makadiperolehkesimpulansebagaiberikut: Dari perkalianfrekuensirisikodandampakrisikomakadiperolehKriteriakecelakaankerjatertinggiyaituterjatuh-nyapekerjadenganRisk Level L (Low) sebesar 52 % dan sub kriteriakecelakaakerjatertinggiyaitupekerjaterjatuhdaritanggadengan Risk Level L (Low) sebesar 52%. Dari perkalianfrekuensirisikodandampakrisikojugadiperolehkriteriafaktorpenyebabkecelakaankerjatertinggiadalahfaktormanusiadenganRisk Level L (Low) sebesar 56% dansubkriteriafaktorpenyebabkecelakaantertinggiadalahtidakmemakai APD denganRisk Level L (Low) sebesar 56%. Berdasarkananalisalapangandanstudiliteratur, diperolehalternatifpengen-dalianrisiko yang dapatdilakukanpadarisikoterjatuhnyapekerja, pengendalianrisikonyaadalahinspeksi K3 harianuntukpemakaian APD (AlatPelindungDiri) lengkap, memperketatpengawasanmanajementerhadappekerja yang tidakmemakaialatpelindungdiri, menyedia-kandanmelengkapirambu–rambukeselamatandiproyekkonstruksijikatidakadaatautidaklengkap. SARAN: Pihakperusahaan/Kontraktorsudahseharusnyamenerapkanmanajemenrisiko K3 (Kesehatandankeselamatankerja) dengansebaik–baiknyauntukmengurangikecelakaankerja yang terjadidiproyek. Reference: JurnalSipilStatik Vol.1 No.4, Maret 2013 (282-288) ISSN: 2337-6732 Rudi Suardi. 2005. “SistemManajemenKeselamatandanKesehatanKerja”. Edisi I. PPM. Jakarta

  23. Thank you

More Related