1 / 34

Distribusi Sampling

Distribusi Sampling. Kompetensi. Jika diberikan materi tentang distribusi sampling, mahasiswa jurusan Teknik Industri semester IV, akan dapat menjelaskan distribusi sampling minimal 80% benar. Sub Pokok Bahasan. Dalil Limit Pusat Distribusi Sampel Distribusi Rata-Rata Distribusi Proporsi.

trang
Télécharger la présentation

Distribusi Sampling

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Distribusi Sampling

  2. Kompetensi • Jika diberikan materi tentang distribusi sampling, mahasiswa jurusan Teknik Industri semester IV, akan dapat menjelaskan distribusi sampling minimal 80% benar

  3. Sub Pokok Bahasan • Dalil Limit Pusat • Distribusi Sampel • Distribusi Rata-Rata • Distribusi Proporsi

  4. Definisi • Suatu populasi terdiri atas keseluruhan pengamatan yang menjadi perhatian • Sampel adalah suatu himpunan bagian dari populasi, yang dianggap bisa mewakili populasi • Untuk menerangkan karakteristik dari populasi dan sampel, digunakan istilah parameter dan statistik

  5. Lambang Parameter dan Statistik

  6. Cara Pengumpulan Data • Sampling Cara pengumpulan data yang hanya mengambil sebagian elemen populasi atau karakteristik yang ada dalam populasi • Sensus Cara pengumpulan data yang mengambil setiap elemen populasi atau karakteristik yang ada dalam populasi

  7. Alasan Sampling • Objek penelitian yang homogen • Objek penelitian yang mudah rusak • Penghematan biaya dan waktu • Ukuran populasi • Faktor ekonomis

  8. Metode Sampling • Sampling Random (Probability/Random Sampling) • Sampling random sederhana • Sampling berlapis (stratified Random Sampling) • Sampling sistematis • Sampling kelompok (cluster sampling) • Sampling Nonrandom (Nonprobability/Nonrandom Sampling)

  9. Sampling Random Sederhana • Elemen-elemen populasi yang bersangkutan homogen • Hanya diketahui identitas-identitas dari satuan-satuan individu (elemen) dalam populasi, sedangkan keterangan lain mengenai populasi, seperti derajat keseragaman, pembagian dalam golongan-golongan tidak diketahui, dsb

  10. Stratified Random Sampling • Adalah bentuk sampling random yang populasi atau elemen populasinya dibagi dalam kelompok2 yang disebut strata • Dilakukan bila: • Elemen2 populasi heterogen • Ada kriteria yang akan dipergunakan sebagai dasar untuk menstratifikasi populasi ke dalam stratum-stratum, misalnya variabel yang akan diteliti • Ada data pendahuluan dari populasi mengenai kriteria yang akan digunakan untuk stratifikasi • Dapat diketahui dengan tepat jumlah satuan-satuan individu dari setiap stratum dalam populasi

  11. Sampling Sistematis • Adalah bentuk sampling random yang mengambil elemen2 yang akan diselidiki berdasarkan urutan tertentu dari populasi yang telah disusun secara teratur

  12. Cluster Sampling • Adalah bentuk sampling random yang populasinya dibagi menjadi beberapa kelompok (cluster) dengan menggunakan aturan-aturan tertentu, seperti batas-batas alam dan wilayah administrasi pemerintahan

  13. Distribusi Sampling • Adalah distribusi dari besaran-besaran statistik, seperti rata-rata, simpangan baku, proporsi (persentase) yang mungkin muncul dari sampel-sampel • Distribusi rata-rata sampel • Distribusi proporsi sampel • Distribusi beda dua rata-rata • Distribusi beda dua proporsi

  14. Distribusi Rata-Rata Sampel • Adalah dari besaran rata-rata yang muncul dari sampel-sampel

  15. Contoh Soal • Populasi beranggotakan 6 dengan ukuran masing: 2,3,5,6,8,9 • Diambil sampel ukuran 2, pengambilan sampel dilakukan tanpa pengembalian • Buat distribusi sampling rata-ratanya • Banyaknya sampel:

  16. Sampel 1 : 2,3, rata-rata: 2.5 • Sampel 2 : 2,5, rata-rata: 3.5 • Sampel 3 : 2,6, rata-rata: 4 • Sampel 4 : 2,8, rata-rata: 5 • Sampel 5 : 2,9, rata-rata: 5.5 • Sampel 6 : 3,5, rata-rata: 4 • Sampel 7 : 3,6, rata-rata: 4.5 • Sampel 8 : 3,8, rata-rata: 5,5 • Sampel 9 : 3,9, rata-rata: 6 • Sampel 10: 5,6, rata-rata: 5,5 • Sampel 11: 5,8, rata-rata: 6.5 • Sampel 12: 5,9, rata-rata: 7 • Sampel 13: 6,8, rata-rata: 7 • Sampel 14: 6,9, rata-rata: 7.5 • Sampel 15: 8,9, rata-rata: 8.5

  17. Pada Distribusi Sampling Rata-Rata berlaku hal-hal berikut: • Sampel dari Populasi Terbatas • Sampel dari Populasi Tidak Terbatas • Teorema Limit Pusat

  18. Sampel dari Populasi Terbatas • Bila populasi terbatas yang berukuran N dan berdistribusi normal dengan rata-rata µ dan simpangan baku rata-rata sampel yang didasarkan pada sampel random berukuran n dan dipilih dari populasi di atas, akan memiliki distribusi normal dengan rata-rata dan simpangan baku seperti berikut: • Untuk pengambilan sampel tanpa pengembalian atau n/N > 5%: • Untuk pengambilan sampel dengan pengembalian atau n/N ≤ 5%

  19. Sampel dari Populasi Tidak Terbatas • Bila populasi memiliki ukuran yang tidak berhingga dan didistribusikan secara normal dengan rata-rata µ dan simpangan baku .., maka rata-rata sampel .. Yang didasarkan pada sampel random ukuran n, dan yang dipilih dengan pengembalian atau tanpa pengembalian dari populasi tersebut akan memiliki distribusi normal dengan rata-rata dan simpangan baku:

  20. Teorema Limit Sentral • Normalitas dari distribusi sampling rata-rata • Jika populasi cukup besar dan berdistribusi secara normal, maka distribusi sampling rata-ratanya akan normal • Jika distribusi populasi tidak normal, maka distribusi sampling rata-ratanya akan mendekati normal, apabila jumlah sampel cukup besar, biasanya 30 atau lebih (n≥ 30) • Distribusi normal dari rata-rata sampel memiliki rata-rata yang sama dengan rata-rata harapan E( ) dan simpangan baku. Nilai-nilai tersebut dapat dihitung dari rata-rata populasi dan simpangan baku populasi

  21. Untuk populasi terbatas atau n/N>5%, berlaku: • Untuk populasi tidak terbatas atau n/N≤5%, berlaku:

  22. Distribusi Sampling Proporsi • Adalah distribusi dari proporsi (persentase) yang diperoleh dari semua sampel sama besar yang mungkin dari satu populasi

  23. Contoh Soal • Populasi beranggotakan 6 orang, 3 perokok • A,B,C perokok dan K,L,M bukan perokok • Diambil sampel 3 orang • Banyaknya sampel yang dapat diambil:

  24. X = perokok, n = 3

  25. Untuk pengambilan sampel dengan pengembalian atau jika ukuran populasi besar dibandingkan dengan ukuran sampel, yaitu (n/N) ≤ 5%, memiliki rata-rata dan simpangan baku: P = proporsi kejadian sukses Q = proporsi kejadian gagal

  26. Untuk pengambilan sampel tanpa pengembalian atau jika ukuran populasi kecil dibandingkan dengan ukuran sampel, yaitu (n/N)> 5%, memiliki rata-rata dan simpangan baku:

  27. Pendekatan Normal untuk Distribusi Sampling Proporsi • Jika n besar maka nilai Z adalah • Jika n sangat kecil, maka nilai Z adalah

  28. Distribusi Sampling Beda Dua Rata-Rata • Adalah distribusi dari perbedaan dari besaran rata-rata yang muncul dari sampel-sampel dua populasi • Rata-Rata • Simpangan Baku • Pendekatan Normal

  29. Distribusi Sampling Beda Dua Proporsi • Adalah distribusi dari perbedaan dua besaran proporsi yang muncul dari sampel dua populasi • Rata-Rata • Simpangan Baku • Pendekatan Normal Catatan:

  30. Daftar Pustaka • Fauzy, Akhmad, Statistik Industri, Penerbit Erlangga, 2008 • Hasan, Iqbal, Pokok-Pokok Materi Statistik 2: Statistik Inferensif, Bumi Aksara, Edisi Kedua, 2010 • Montgomery, Douglas C., George C. Runger, Applied Statistics And Probability for Engineers, John Wiley&Sons, 3rded., 2003 • Walpole, Ronald E., Raymond H. Myers, Ilmu Peluang dan Statistika untuk Insinyur dan Ilmuwan, Penerbit ITB Bandung, Edisi Ke-4, 1995

More Related