1 / 33

KEPEMIMPINAN

KEPEMIMPINAN. Leadership is hard to define but we know it when we see it! Kepemimpinan adalah kemampuan untuk mengarahkan atau membimbing kelompok pada pencapaian tujuan. Mengenal beberapa teori Kepemimpinan. I.Teori Kepemimpinan Universalis Teori Great Man-Woman Teori Trait

mac
Télécharger la présentation

KEPEMIMPINAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KEPEMIMPINAN

  2. Leadership is hard to define but we know it when we see it! Kepemimpinanadalahkemampuanuntukmengarahkanataumembimbingkelompokpadapencapaiantujuan.

  3. MengenalbeberapateoriKepemimpinan I.TeoriKepemimpinanUniversalis • Teori Great Man-Woman • Teori Trait • Teori X dan Y II.TeoriKepemimpinanPerilakuan • Ohio State Leadership Studies • Univ of Michigan Leadership Studies

  4. III.TeoriKepemimpinanKontingensi • Model Kontingensi Fiedler • Teori Path – Goal • Model PengambilanKeputusan Vroom & Yetton • Model Pertukaran Leader-Member

  5. TeoriKepemimpinanUniversalis Mencarikarakteristikumumpimpinanygefektif a. Teori Great Man-Woman Pemimpinituterlahirdantidakdiciptakan b. Teori Trait Berusahamenemukan trait ygumumdimilikipemimpinefektifspt trait dominan, ekstravert, inteligensi, penyesuaiandiridll.

  6. c. Teori X dan Y (McGregor) • Pemimpinefektifditunjukkan dg bgmasumsidankeyakinannyathdkarakterbawahan • Orientasi X berartibawahanmalas, taktermotivasi, sulitmajudsb • Orientasi Y berartisebaliknya • Pemimpindianggapefektifjikapunyapendekatanteori Y (hslpenelitiankurangmendukung) • Kritik : Teori McGregor dianggapterlalusederhana.

  7. II.TeoriKepemimpinanPerilakuan (th 50an) a. Ohio State Leadership Studies • Self report danobservasithdpimpinandanbawahan • Menemukan 2 kategoriperilakupimpinan : Initiating Structure dan Consideration ygberdirisendiri • IS menjelaskanperilakupimpinansptmemberitugaskhusus, mendefinisikanperankerjakelompok, menentukan deadline, mengelolastandarkinerjadsb.

  8. Consideration menjelaskanperilakupimpinan yang pedulidenganperasaan, kebutuhandansikapbawahannya • Mengembangkan LOQ (Leader Opinion Questionnaire) utkpimpinan & LBDQ (Leader Behavior Description Questionnaire) utkbawahan

  9. Initiating Structure  kinerjaefektif, kepuasankerjarendahdan TO tinggi dalamkelompokbesarbisaberkorelasi + dg kepuasankerja • Consideration berkorelasi + dg kepuasankerja (bilakelompokbesar) berkorelasi – dg produktivitas

  10. b. Univ of Michigan Leadership Studies • Menemukan 2 kategoriperilakupimpinan : Task-Oriented dan Relationship-Oriented • Mnrtstuditsborientasipadabawahanlebihefektif • Pd perushasuransikeduaorientasiberkorel + dg kinerjakelompok • Orientasithdbawahanmenimbulkankepuasan, TO rendah

  11. III.TeoriKepemimpinanKontingensi Melihatinteraksiantarakarakteristikpimpinan dg situasi • Model Kontingensi Fiedler (1967) • Kepemimpefektiftergantungpadakesesuaianantaragayapemimpin, besarnyakontrol, dan power ygdimilikinyadlmsituasikerja. • Pemimpinefektifpunyaorientasi task sekaligus relationship.

  12. Mengembangkanalat LPC (Least Preffered Co-worker)  me rating bawahanyg paling susahmelakukanpekerjaan, dg model self report. • LPC diisiolehpimpinan. • Skor LPC rendah (kecenderunganmenilainegatif)  task oriented, skor LPC tinggi (kecenderunganmenilaipositif)  relationship oriented

  13. Pimpinanberorientasi task menghubungkankinerjaburukkaryawan dg karakteristikkepribadiannya. • Pimpinanberorientasi relationship memisahkankinerja dg karakteristikkepribadiankaryawan. • Situasikerjauntukpimpinanefektifdilihatdari 3 dimensi : hubunganpimpinan-bawahan (baik-tidakbaik), strukturtugas (jelas-tidakjelas), kekuatanposisi (kuat-lemah).

  14. Pimpinanberorientasi task akanberhasildalamsituasikerjaekstrim (sangatbaikatausangatburuk) • Pimpinanberorientasi relationship akanberhasildalamsituasikerjamoderat.

  15. b. Teori Path Goal • Pekerjaan pimp adlmenolongkelompokkerjautkmencapaitujuan, meningkatkanmotivasidanmengatasiberbagairintangan • Pimpinanberfungsisebagaifasilitatorataupembimbingkelompok • Untukmenolongdiperlukan paling tidaksalahsatuperilakuseperti :

  16. Perilakudirektif : memberiinstruksidan saran utkmelakukanpekerjaan. □ Perilaku orient.prestasi : melibatkantujuanygmenantangkelompok, memperbaikikinerja. □ Perilakusuportif : hubunganantaranggota, pedulilingk. Kerja □ Perilakupartisipatif : memintaanggotaterlibatdlmpengambilankeputusankelompok

  17. Perilaku pimp tergantungpadatipetugaskerjadankarakterbawahan.  Jktugasrutin, bawahandptmemotivasidiri tdkperludirektif  Jktugaskompleks, pekerjatdkpengalaman perludirektif. • Kritikterhadapteori path goal : tidakadatipeintervensipadapekerjaan • Sisipositif : adaasesmenmendetilmengenaiperilakupimpinan yang dikaitkan dg situasikerja.

  18. TeoriPengamb. Keputusan Vroom-Yetton (1973) • Mencocokkankarakteristiksituasidenganstrategipengambilankeputusanpimpinan • Pimpinanadalahpengambilkeputusan • Bersifatnormatif, memprediksiperilaku dg mengarahkanpadaapaygharusdilakukan

  19. Strategipengambilankeputusanterdiridari : • Otokratik I : pimpinanmembuatkeputusansendiriberdasarkaninformasi yang ada. • Otokratik II : pimpinanmencariinformasidaribawahanlalumemutuskansendiri. • Konsultatif I : pimpinanberbagimasalah dg bawahan yang relevan, mengambil input daninformasi individual lalumemutuskansendiri

  20. Konsultatif II : pimpinanberbagimasalah dg bawahan yang relevan (sbgkelompok), mengambil input daninformasimerekalalumemutuskansendiri 5) Konsensus / keputusankelompok : pimpinanberbagimasalah dg bawahan yang relevan (sbgkelompok), mengambil input daninformasimerekalalumemutuskanbersama

  21. Model Pertukaran Leader-Member • Pimp mengembangkanhubungan dg tiaporangdilingkkerjanyatermasukbawahan • Tahappengemb. Hubungan : • Role-taking: anggmasukorganisasi, pimp memeriksakemampuananggota b. Role-making: negosiasitdk formal dantdkterstruktur c. Role-routinization : terjadirutinitashubungansosial

  22. Pimpinandptmemilikihubunganbaik dg beberapabawahan (ingroup) dansisanyakurangdiperhatikan (outgroup) • Kualitashubungan yang burukterjadijikapimpinanmempunyaicitranegatifthdbawahandanbawahantdkpercayasertatdkmenaruhhormatpadapimpinan • Kualitashubungan yang baikterjadijikapimpinanmempunyaicitrapositifthdbawahandanbawahanmerasapimpinanmemberidukungan.

  23. Hasilpenerapan model pertukaran leader-member • Kepuasankerja • Komitmenorganisasi

  24. Bgmmenjadipemimpinefektif ? • Menjadikomunikatorefektif • Menjadipimpinan yang berorientasi task sekaligus relationship • Hati-hatimengambilkeputusan • Kepemimpinanadalahalur 2 arah • Belajarmendelegasi • Fleksibel dg situasi

  25. Gender dan Persepsi Thd Kepemimpinan • Dalam kepemimpinan sering muncul stereotip jender • Stereotip adalah harapan pada anggota kelompok tertentu • Stereotip jender mencakup keyakinan tentang perilaku personal yang diharapkan ; tipe peran atau jabatan yang cocok untuk pria dan wanita

More Related